Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pencurian di Tomohon

Pengakuan Warga yang Sempat Lihat Pelaku Bobol ATM di Kakaskasen Tomohon: Modal Las Hydrogen

Kasus pembobolan ATM di depan Gereja Katolik Paroki Santo Fransiskus Xaverius Kakaskasen, Tomohon, Sulawesi Utara Selasa, (1/4/2025) masih diselidiki

Tangkap layar Facebook @Mark Tumewu
BOBOL ATM - Kondisi Mesin ATM di Seberang Jalan Gereja Katolik Paroki Santo Fransiskus Xaverius, Kakaskasen, Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Selasa, 1/4/2025). Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan olah TKP dan memburu pelaku. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pembobolan ATM di depan Gereja Katolik Paroki Santo Fransiskus Xaverius Kakaskasen, Tomohon, Sulawesi Utara Selasa, (1/4/2025) dini hari, masih dalam penyelidikan. 

Pihak Polresta Kota Tomohon telah turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP.

Dari informasi yang beredar, pelaku diduga menggunakan las hydrogen untuk membobol ATM. 

Beberapa warga yang berada di sekitar lokasi sempat melihat aksi tersebut dan menyebut pelaku menggunakan sepeda motor hitam.

"Seumur-umur baru skrg kejadian di tomohon nekat bobol-bobol atm modal las hydrogen. lokasi atm dimuka greja katolik kakaskasen satu, info warga yg amper dapa riki tu tsk cuma pake motor ada dua motor. yg satu honda beat warna itam. kejadian sekitar 1/2 jam lalu," tulis Hmt Marc Coco Tumewu di Media Sosial (Facebook) sekitar pukul 05:00 Wita.

("Seumur-umur baru sekarang kejadian di Tomohon, nekat bobol-bobol ATM menggunakan las hydrogen. Lokasi ATM berada dimuka Gereja Katolik Kakaskasen Satu. Info warga yang sempat melihat, tersangka hanya menggunakan motor. Ada dua motor, yang satu jenis honda beat warna hitam. Kejadian sekitar setengah jam lalu," tulis Hmt Marc Coco Tumewu di Media Sosial Facebook sekitar pukul 05:00 Wita.)

Kasat Intelkam Polres Tomohon, AKP Bambang Djokololono, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. 

"Iya benar," ujarnya saat dikonfirmasi Tribun Manado.

Hingga kini kata dia, pelaku masih dalam pencarian. 

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika menemukan informasi terkait kejadian ini. 

"Kasus ini masih dalam pengembangan, kami akan terus berupaya mengungkap pelaku," tambahnya.

Warga yang memiliki informasi terkait kejadian ini diharapkan dapat membantu penyelidikan dengan melapor ke pihak berwenang. (Pet)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved