Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pemprov Sulut

Gubernur Sulut Yulius Selvanus Jalan Keliling Kampung Arab Manado, Tradisi Hari Kedua Idul Fitri

Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus Komaling (YSK) mengunjungi kampung arab di Kelurahan Istiqal, Kecamatan Wenang, Kota Manado.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Ventrico Nonutu
Tribun Manado/Rhendi Umar
IDUL FITRI: Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus Komaling (YSK) mengunjungi Kampung Arab di Kelurahan Istiqal, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Selasa (1/4/2025). Kunjungan YSK dalam rangka menghadiri undangan silahturahmi keliling kampung di rumah warga. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus Komaling (YSK) mengunjungi Kampung Arab di Kelurahan Istiqal, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Selasa (1/4/2025).

Kunjungan kali dalam rangka undangan silahturahmi keliling kampung di rumah warga. 

Pasalnya, setiap hari raya Idul Fitri kedua, warga kampung arab menggelar kegiatan tradisi Iwadh. 

Momen ini biasanya setiap tahun dihadiri para pejabat daerah setempat, dan untuk kali ini dihadiri oleh Gubernur Sulut

Awalnya Gubernur Sulut YSK mengikuti doa bersama di rumah salah tokoh masyarakat di Kampung Arab yaitu Ridwan Syawie.

Selesai dari situ Gubernur YSK disajikan hidangan makanan dan minuman khas dari kampung arab. 

Hidangan tersebut dinikmati dengan syukur oleh Gubernur YSK

Kemudian YSK diajak jalan-jalan berkeliling ke rumah warga bersama rombongan. 

Di rumah terakhir, YSK disajikan hidangan Nasi Kebuli yang dimasak dengan kaldu daging kambing dan susu kambing. 

Kepada masyarakat kampung Arab, Gubernur Sulut YSK mengucapkan terima kasih atas sambutan luar biasa yang diberikan. 

"Terima kasih atas sambutannya semoga kita diberkahi Tuhan yang maha kuasa," jelasnya.

Dia pun berharap warga kampung Arab tetap merawat sejarah yang ada untuk kehidupan selanjutnya. 

"Namun kita kedepan harus lebih maju dari sejarah masa lalu. Kebhinekaan di tempat ini harus tetap terjaga terus dengan saling menghormati sesama umat yang ada," jelasnya.

Diketahui Kampung Arab dihuni sekitar 400 kepala keluarga (KK). Jumlah penduduknya sekitar 3.000 orang.

Meskipun namanya Kampung Arab,tidak semuanya merupakan orang-orang keturunan Hadramaut (Arab).

Ada juga sebagian orang keturunan non-Arab yang kini tinggal di kelurahan tersebut,bisa dikatakan saat ini hanya 70 persen orang keturunan Arab yang mendiami Kelurahan Istiqlal

(TribunManado.co.id/Ren)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved