Sulut Maju

Denny Mangala: Gubernur Sulut Tidak Anti Kritik Namun Perlu Ada Fakta dan Data

Tribun Manado/Fernando Lumowa
PENJELASAN - Asisten I Setdaprov Sulut yang juga sebagai juru bicara Gubernur Sulut, Denny Mangala. Ia menyebutkan Gubernur Sulut tidak anti kritik namun perlu ada fakta dan data. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Sulut Yulius Selvanus Komaling (YSK) tidak anti kritik sama sekali. 

Pernyataan tersebut disampaikan Asisten I Setdaprov Sulut yang juga sebagai juru bicara Gubernur Sulut, Denny Mangala.

‎Menurut Mangala, kritik merupakan bagian penting dari dinamika demokrasi dan tata kelola pemerintahan yang sehat.

‎“Bapak Gubernur sangat terbuka menerima kritik. Bahkan beliau menilai kritik adalah vitamin bagi penyelenggaraan pemerintahan. Namun, perlu digarisbawahi, kritik yang membangun haruslah disampaikan dengan fakta dan data, bukan berdasarkan fitnah, hoaks, atau informasi yang tidak terverifikasi,” tegas Mangala Selasa (26/8/2025)

‎Ia menjelaskan, Gubernur Sulut Yulius Selvanus senantiasa mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam kepemimpinan. 

Karena itu, masukan yang berbasis pada realitas lapangan akan selalu menjadi pertimbangan dalam pengambilan kebijakan strategis.

‎“Kritik yang berdasar pada kajian, analisa, dan realita akan memperkaya kebijakan publik. Tetapi bila berbentuk tuduhan tanpa bukti, itu justru merugikan masyarakat karena dapat menyesatkan opini publik,” tambahnya.

Dia pun mengimbau media dan masyarakat untuk bersama menjaga ekosistem informasi yang sehat, terutama di era digital saat ini, di mana arus informasi begitu cepat menyebar. 

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, katanya, selalu menghargai peran pers sebagai pilar demokrasi sekaligus mitra pembangunan.

‎“Bapak Gubernur tidak pernah menutup diri terhadap kritik. Tapi mari kita bangun Sulawesi Utara dengan kritik yang cerdas, bermartabat, dan berbasis fakta,” pungkasnya. (Ren)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.