Pesan Walikota Hengky Honandar Kepada Seluruh Masyarakat Kota Bitung Sambut Idul Fitri 2025

TRIBUNMANADO.CO.ID - Walikota Bitung, Hengky Honandar menghadiri Sholat Id di Pusat Kota Bitung, Jalan Samratulangi Maesa, Senin 31 Maret 2025.

Dalam kesempatan tersebut Walikota didampingi istri tercinta, Ellen Sondakh.

Saat diwawancarai Walikota mengatakan, bersyukur karena boleh bersama-sama melaksanakan Shalat Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hiriah dalam keadaan sehat wal'afiat dengan semua umat muslim masyarakat Kota Bitung.

Baca juga: Pesan Toleransi, Panji Yosua GMIM dan Legium Christum Katedral Jaga Salat Idul Fitri di Manado

Walikota juga sangat senang, karena sejak tadi malam, sudab mengikuti gema takbir, tahmid, dan tahlil tang telah berkumandang di seluruh penjuru dunia.

Setelah sebulan penuh menunaikan ibadah puasa, menahan diri dan mengasah kesabaran, Walikota katakan kini tiba saatnya merayakan kemenangan dengan lenuh sukacita dan rasa syukur.

Walikota mengajak seluruh umat Islam untuk terus menebar kebaikan dan saling memaafkan.

"Mari kita jadikan Idul Fitri sebagai titik tolak untuk semakin meningkatkan kepedulian terhadap sesama, membantu yang membutuhkan, serta membangun harmoni kehidupan yang lebih baik," ajak Walikota.

Mantan Wakil Walikota Bitung periode 2021-2025 ini menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada aparat keamanan, Ormas, serta seluruh elemen masyarakat dari berbagai golongan yang telah berperan aktif dalam menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan kondusif

Walikota berpesan kepada semua umat Islam, jadikan Idul Fitri untuk saling berjabat tangan, saling memaafkan, serta menjauhkan diri dari sifat dendam dan permusuhan. 

"Sekarang bukan saatnya lagi kita saling menyalahkan atau saling menjatuhkan, tetapi justru dengan penuh kebersamaan, mari kita bergandengan tangan membangun Kota Bitung yang kita cintai ini," pesan Walikota.

Dirinya juga berpesan kepada semua umat, agar terua menjaga dan memelihara harmonisasj sosial dan toleransi antarumat beragama.

"Keharmonisan ini merupakan aset berharga yang harus kita rawat bersama. 

Sebagai bagian dari masyarakat yang majemuk, agar Kota Bitung tetap menjadi Kota yang rukun, damai dan harmonis," tutupnya. (Fis)