Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sekolah Rakyat

Niat Presiden Prabowo Subianto Bangun 200 Sekolah Rakyat, Anak Orang Kurang Mampu Tidak Boleh Miskin

Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah dalam membangun Sekolah Rakyat

Editor: Alpen Martinus
Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden
SEKOLAH: Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengucapkan Selamat Hari Raya Natal kepada umat Kristiani, Rabu (25/12/2024). Presiden Prabowo Subianto menargetkan 200 sekolah rakyat. 

TRIBUNMANADO.CO.ID- Pendidikan masuk menjadi fokus perhatian dari pemerintahan Prabowo Subianto.

Diawali dengan program makan gratis untuk anak sekolah.

Kini pemerintah berkomitmen untuk membangun sekolah rakyat.

Baca juga: Pesan Prabowo Subianto untuk Majukan Pariwisata Manado, Andrei Angouw Siap All Out Tangani Sampah

Ada 200 sekolah baru yang ditergetkan untuk dibangun.

Sekolah tersebut akan dibangun untuk merangkul anak usia sekolah bisa bersekolah.

Sebab memang banyak dijumpai banyak anak putus sekolah lantaran masalah biaya.

Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah dalam membangun Sekolah Rakyat, sebuah program pendidikan berasrama yang ditujukan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu. 

Dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digelar pada Jumat (21/3/2025), Presiden Prabowo mengumumkan pada tahun ini akan dibangun 200 sekolah berasrama dengan target seribu siswa per sekolah. 

"Kami sudah putuskan untuk membangun tahun ini. Kita harap segera mulai dengan 200 sekolah rakyat berasrama untuk SD, SMP, dan SMA. Ini diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu," katanya dalam rapat yang dihadiri jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju. 

Presiden Prabowo menekankan program ini bukan sekadar membangun fasilitas pendidikan, tetapi sebuah langkah strategis untuk memberdayakan masyarakat miskin. 

"Anak orang kurang mampu tidak boleh miskin. Kalau bapaknya pemulung, anaknya tidak boleh jadi pemulung. Kita harus berdayakan," ujarnya. 

Dalam pidatonya, Presiden juga menargetkan 53 sekolah pertama dapat diresmikan dalam tiga bulan ke depan.

Menurutnya, Kementerian Sosial telah memiliki sejumlah gedung yang bisa segera direnovasi untuk mempercepat realisasi program ini.

Sementara 147 sekolah lainnya akan menyusul dalam waktu dekat. 

Presiden Prabowo menargetkan pembangunan Sekolah Rakyat bisa mencapai 200 unit per tahun.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved