Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB di Papua

Sosok Yuni Enumbi, Mantan Anggota TNI yang Seludupkan Senjata untuk KKB Papua

Yuni Enumbi diduga menjadi dalang dalam penyeludupan senjata untuk Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Editor: Ventrico Nonutu
Kolase Tribun Manado/Tangkap layar Youtube Kompas TV/Dok.Satgas Ops Damai Cartenz-2025
DITANGKAP: Yuni Enumbi (kiri) dan barang bukti (kanan). Sosok Yuni Enumbi menjadi dalang penyeludupan senjata untuk KKB di Papua. 

TRIBUNMANADO.COM - Sosok Yuni Enumbi berhasil ditangkap oleh Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz-2025 bersama Polda Papua.

Yuni Enumbi diduga menjadi dalang dalam penyeludupan senjata untuk Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Penangkapan Yuni Enumbi dilakukan di Keerom, Papua, pada Kamis (6/3/2025).

Dia ditangkap Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz-2025 setelah pemantauan intensif sejak 1 Maret 2025.

Yuni Enumbi merupakan mantan anggota TNI yang kini berusia 29 tahun.

Sosok Yuni Enumbi

Dikutip dari Tribun-Papua.com, Yuni Enumbi adalah mantan anggota TNI dari Kodam 18 Kasuari Papua Barat dengan pangkat Prada. Ia diberhentikan dari dinas militer sebelum akhirnya diduga terlibat dalam jaringan penyelundupan senjata untuk KKB.

Tak hanya itu, Yuni juga diduga memiliki keterlibatan dalam kepanitiaan Pemilihan Distrik (PPD) Kabupaten Puncak Jaya.

"(Ada) juga indikasi, yang bersangkutan (Yuni Enumbi) merupakan anggota PPD di Kabupaten Puncak Jaya yang juga masih dalam tahap penyelidikan," ujar Wakapolda Papua, Brigjen Faizal Ramadhani, dalam jumpa pers bersama Kapolda Papua, Irjen Patrige R. Renwarin, Sabtu (8/3/2025), dikutip dari Tri Brata News.

Sebagai tersangka utama, Yuni Enumbi memiliki peran sentral dalam operasi penyelundupan senjata ini.

Ia membeli senjata api dari Pulau Jawa dan membawanya ke Papua melalui jalur laut sebelum didistribusikan lewat jalur darat ke Puncak Jaya.

Untuk mengelabui aparat keamanan, Yuni menggunakan metode penyelundupan canggih dengan menyembunyikan senjata-senjata itu di dalam kompresor yang dilas rapat.

Saat diperiksa, ia mengaku membeli senjata tersebut seharga Rp1,3 miliar dan berencana menyerahkannya kepada KKB di Puncak Jaya.

Kronologi Penangkapan Yuni Enumbi

Kapolda Papua, Irjen Patrige R. Renwarin, mengungkapkan bahwa kepolisian telah mengantongi informasi mengenai pergerakan senjata ilegal sejak awal Maret 2025.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved