Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pohon Roboh di Bitung

Ini Dampak Cuaca Ekstrim di Bitung Sulut, dari Angin Kencang hingga 6 Pohon Roboh Timpa Rumah Warga

Sebuah rumah semi permanen di perkebunan Kelurahan Tanjung Merah, Kecamatan Matuari tertimpa enam pohon roboh, Selasa (11/2/2025).

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
Tribunmanado.co.id/Dok. Kelurahan Keapa Dua
RUMAH RUSAK - Rumah warga di Pantai Sandakan, Kelurahan Kelapa Dua, Kecamatan Lembeh Selatan, Bitung, Sulawesi Utara, rusak parah pasca diterpa angin kencang Selasa (11/2/2024). Selain di Lembeh, cuaca ekstrim juga berdampak di sejumlah wilayah di Kota Bitung, salah satunya di Kelurahan Tanjung Merah, Kecamatan Matuari ada rumah tertimpa enam pohon roboh, Selasa (11/2/2025). 

TRIBUNMANADO.CO.ID,BITUNG - Cuaca ekstrim landa Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut).

Mulai dari angin kencang hingga pohon roboh,

Pohon roboh bahkan menimpa rumah warga.

Pun angin kencang juga merusak rumah warga Bitung.

Berikut ini adalah dampak cuaca ekstrim yang terjadi di Bitung beberapa hari ini.

Diberitakan sebelumnya kalau sebuah rumah semi permanen di perkebunan Kelurahan Tanjung Merah, Kecamatan Matuari tertimpa enam pohon roboh, Selasa (11/2/2025).

Rumah itu berada di lingkungan 3 RT 01, dihuni seorang petani ladang, Yasin Daud (65) dan anaknya.

Enam pohon tersebut berbagai jenis roboh, karena cuaca ekstrim angin kencang.

Menurut Yasin, saat kejadian ia dan putranya sedang membersihkan hasil tanaman berupa sayur mayur tak jauh dari rumahnya.

"Jarak dari rumah sekitar 20 meter, tiba-tiba angin kencang dan pohon roboh. Rumah kami tertimpa pohon begitu juga satu buah motor ikut terkena," cerita Yasin saat Lurah Tanjung Merah Marlin Lengkong melakukan pengecekan, Kamis (13/2/2025).

Kejadian yang dialami rumahnya berlangsung begitu cepat, pohon-pohon di belakang rumahnya seketik roboh akibat terpaan angin.

Akibatnya, ia dan anaknya kini mengungsi ke rumah warga tak.

Sementara kondisi rumahnya sudah rusak berantakan, tertimpah pohon.

Bagian-bagian pohon nampak masih menindih rumah.

Menurut warga sekitar enam jenis pohon ukuran besar, di antaranya dua pohon kelapa, pohon enau, pohon manggan dan pohon lainnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved