Pelaku Pemerasan yang Mengaku Polisi di Minsel Sering Lakukan Kasus Serupa: Minta Uang Jutaan Rupiah

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Aksi pemerasan dan pengancam yang dilakukan oleh warga Minahasa berinisial FM (38) alias Frangki berhasil dihentikan oleh Polres Minahasa Selatan ( Minsel), Sulawesi Utara.

Dengan mengaku seorang polisi dari Polda Sulut FM leluasa melakukan aksinya.

Ternyata bukan hanya sekali, FM melakukan aksinya tersebut, melainkan sudah berulangkali.

"Sudah berulang kali sebelum juga terjadi di Minahasa," ujar Kasat Reskrim Polres Minsel, AKP Ahmad AA Pratama, Jumat (16/1/2025).

Di Minsel, FM sempat melakukan pemerasan dan pengancam di Dinas Capil.

"Sempat juga ke Dinas Capil dan di beberapa tempat lain yang pasti ada tiga laporan warga yang masuk di Polres Minsel," ujarnya.

Ahmad menjelaskan dalam aksinya, pelaku meminta uang dan sejumlah barang kepada warga.

"Kalau laporan di kami pelaku meminta uang Rp 3 juta dan Rp 4 juta," tuturnya.

Sebut Ahmad pelaku ditangkap saat melakukan aksi pemerasan dan pengancaman di sebuah kios.

"Pelaku ditangkap di depan SPBU Kapitu, saat melakukan aksi pemerasan di sebuah kios milik Hanny Manoy 

Pelaku FM, melakukan pemerasan dengan mengambil satu galon minuman beralkohol berjenis cap tikus dan sebuah hand phone di kios depan SPBU Kapitu," terangnya.

Ia menambahkan dalam penangkapan ini polisi mengamankan beberapa barang bukti yang digunakan pelaku untuk memeras.

"Barang bukti berupa, handphone dan Pistol mainan (korek api) dan mobil Agya hitam DB 1548 BD, disita Propam Polres Minsel," pungkasnya.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>

Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>>