Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, 4 Orang Tewas, Bus Terjun ke Jurang

Terjadi kecelakaan maut di Kelurahan Battang, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, Sulawesi Selatan pada kemarin hari Selasa.

Tribun-timur.com
Kondisi bus rute Toraja-Kendari yang terjun ke jurang di Kelurahan Battang, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo pada Selasa (3/12/2024). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Kelurahan Battang, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, Sulawesi Selatan pada kemarin hari Selasa.

Kejadian itu melibatkan kendaraan bus yang mengalami kecelakaan tunggal.

Insiden maut tersebut mengakibatkan 4 orang tewas.

Musibah kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Sebuah bus rute Toraja-Kendari dengan nomor polisi DP 7702 KA terjun ke jurang di Kilometer 14, Kelurahan Battang, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, pada Selasa (3/12/2024).

Kecelakaan ini menyebabkan empat penumpang tewas dan beberapa lainnya mengalami luka-luka.

Bus tersebut dikemudikan oleh Yusuf Toding, warga Desa Dendepaku, Kecamatan Dengtina, Kabupaten Toraja Utara.

Kendaraan ini membawa tujuh penumpang dan satu kondektur saat kejadian.

Kasi Humas Polres Palopo, AKP Supriadi, mengatakan Satlantas Polres Palopo segera turun ke lokasi setelah menerima laporan dari warga.

"Satlantas Polres Palopo langsung mendatangi lokasi kejadian, melakukan olah TKP, meminta keterangan saksi, dan mengantarkan korban ke rumah sakit," ujarnya.

Empat penumpang yang meninggal dunia adalah Semi Salu (30), Deby Pare (60), Agung Pratama (26), dan Dina Taruk (65).

Dina Taruk awalnya mengalami luka serius pada kepala dan sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum akhirnya meninggal dunia.

Selain itu, empat penumpang lainnya, yakni Samuel Allu (52), Aleng Rannuh (24), Gusty Alik (30), dan Rusfianus (35), mengalami luka-luka dan masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Pengemudi bus, Yusuf Toding, mengalami luka lecet di kepala dan nyeri pada bagian belakang tubuhnya.

Ia juga dirawat di RSUD Palemmai Palopo.

Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan maut ini untuk memastikan faktor yang memicu bus terjun ke jurang.

Kejadian ini menambah daftar panjang kecelakaan lalu lintas di wilayah tersebut.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(Tribun-Timur.com/Andi Bunayya Nandini)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di Tribun-Timur.com

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved