Bangun Pemerintahan Anti Nepotisme, Hanny Pajouw Siapkan Sistem Terbuka dan Meritokrasi

TRIBUNMANADO.CO.ID- Calon Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) nomor urut 2, Hanny Joost Pajouw menegaskan komitmennya untuk membangun tata kelola pemerintahan yang lebih berkualitas dan profesional.

Ia menekankan pentingnya reformasi birokrasi sebagai langkah utama untuk menciptakan pemerintahan yang efektif dan efisien.

Jika dirinya diberi amanah melalui Pilgub Sulut pada 27 November 2024 nanti, ia akan memastikan bahwa posisi dan jabatan dalam pemerintahan tidak akan diberikan berdasarkan kedekatan atau hubungan pribadi, melainkan berdasarkan kemampuan dan prestasi individu.

Baca juga: Cawagub Sulut Hanny Joost Pajouw dan Relawan Mercy One Bagikan Makan Siang Gratis di Manado

"Bahwa di kantor Gubernur Sulawesi Utara nantinya, tidak hanya marga Lasut atau Pajouw yang akan diberi kesempatan untuk berkontribusi, tetapi setiap individu yang memiliki kemampuan dan kualitas terbaik dalam membangun daerah," tegas Hanny Pajouw.

Ia yakin bahwa dengan pemerintahan yang bersih, transparan, dan berbasis pada kinerja, Sulawesi Utara dapat mencapai kemajuan yang signifikan, baik dalam hal pelayanan publik maupun kesejahteraan rakyat.

Lebih lanjut, Hanny Pajouw menekankan bahwa untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat Sulawesi Utara, dibutuhkan pemerintahan yang tidak hanya mengutamakan birokrasi yang efisien, tetapi juga memiliki akuntabilitas yang tinggi. 

Ia berkomitmen untuk memastikan setiap kebijakan dan keputusan yang diambil benar-benar berpihak pada rakyat dan bertujuan untuk memperbaiki kualitas hidup mereka.

"Agar supaya apa yang kita cita-citakan mewujudkan kesejahteraan rakyat di Provinsi Sulawesi Utara bisa terwujud," ucapnya. (ord)