Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bahasa Daerah

Daftar 8 Bahasa Daerah di Minahasa Raya Sulut: Tontemboan, Tondano, Tonsea hingga Tombulu

Warga pribumi di wilayah ini disebut sebagai orang Minahasa atau suku Minahasa yang terbagi lagi ke dalam beberapa sub suku. 

Penulis: Rizali Posumah | Editor: Rizali Posumah
Dokumentasi Tribun Manado
Keindahan alam dan budaya di Minahasa Raya, Sulawesi Utara. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Minahasa Raya adalah bagian dari Provinsi Sulawesi Utara.

Wilayah Minahasa Raya saat ini terbagi ke dalam empat Kabupaten dan satu Kota. 

Yakni Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, dan Kota Tomohon

Warga pribumi di wilayah ini disebut sebagai orang Minahasa atau suku Minahasa yang terbagi lagi ke dalam beberapa sub suku. 

Seperti Minahasa Tombulu, Minahasa Tonsea, Minahasa Tontemboan, Minahasa Tondano, dan lain-lain.

Sub suku Minahasa tersebut punya bahasa mereka masing-masing. 

Daftar Bahasa Daerah Sulut yang Ada di Minahasa Raya, Tontemboan, Tondano, Tonsea hingga Tombulu

Bahasa Tonsea

Bahasa Tonsea adalah bahasa yang dituturkan oleh suku Tonsea yang merupakan sub suku Minahasa.

Penutur Bahasa Tonsea saat ini terkonsentrasi di wilayah Kabupaten Minahasa Utara dan Kabupaten Minahasa

Namun, penuturnya juga bisa ditemukan di wilayah lain di Sulawesi Utara

Bahasa Tonsea punya banyak kemiripan dengan beberapa bahasa lainnya di Minahasa, seperti bahasa Tombulu, Tontemboan dan Tondano

Bahasa Tontemboan

Bahasa ini merupakan bahasa yang dituturkan oleh suku Tontemboan yang juga masih sub suku Minahasa. 

Para penutur bahasa ini terutama terkonsentrasi di wilayah Kabupaten Minahasa dan Kabupaten Minahasa Selatan. 

Bahasa Tombulu

Bahasa Tombulu adalah bahasa yang dituturkan oleh suku Tombulu yang merupakan bagian dari sub suku Minahasa. 

Penutur bahasa Tombulu terutama terkonsentrasi di Kota Tomohon dan sekitarnya, seperti Pineleng, dan Kecamatan Tombulu

Meski begitu, penutur bahasa Tombulu juga bisa ditemukan di Manado Ibu Kota Provinsi Sulut serta di Likupang dan Wori yang berada di wilayah Minahasa Utara. 

Bahasa Tondano

Sebagaimana bahasa Tontemboan, Tonsea dan Tombulu, bahasa Todano juga merupakan bagian dari rumpun bahasa Minahasa. 

Bahasa-bahasa tersebut punya kemiripan yang cukup tinggi. 

Bahasa Tondano merupakan bahasa yang dituturkan oleh Suku Tondano atau sering juga disebut suku Tolour. 

Masyarakat Tondano saat ini masuk wilayah Kabupaten Minahasa.

Namun penutur bahasa ini tidak hanya di Tondano melainkan tersebar juga di wilayah lain di Minahasa. 

Bahasa Tonsawang

Bahasa Tonsawang terutama dituturkan di sekitar Tombatu, Kabupaten Minahasa Tenggara. 

Bahasa Pasan

Penutur bahasa ini terutama terkonsentrasi di wilayah Ratahan. Bahasa Pasan juga sering disebut sebagai bahasa Ratahan. 

Bahasa Bantik

Bahasa Bantik adalah bahasa yang dituturkan oleh warga suku Bantik. 

Di Minahasa, penutur bahasa ini terkonsentrasi di Minahasa Utara. 

Bahasa Ponosakan

Bahasa Ponosakan adalah bahasa yang saat ini mulai terancam punah. 

Bahasa ini dituturkan oleh suku Ponosakan. 

Penutur bahasa ini terutama terkonsentrasi di Tababo, Kecamatan Belang, Minahasa Tenggara.

Bahasa Ponosakan oleh para ahli diklasifikasikan sebagai bagian dari rumpun Mongondowik, karena sangat mirip dengan bahasa Mongondow, baik dari segi kosa kata, pengucapan, hingga struktur kalimat.

Bahasa ini merupakan satu-satunya bahasa rumpung Mongondow yang ada di Minahasa. 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>

Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>> 

 

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved