Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Amalan Islam

Tiga Orang yang Doanya Tak Pernah Ditolak Allah, Penguasa yang Adil hingga Mereka yang Teraniaya

Dalam sebuah hadits Nabi Muhammad yang diriwayatkan oleh Tirmidzi disebutkan. Ada tiga orang yang tidak ditolak do’a mereka.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Rizali Posumah
freepik.com
Tiga Orang yang Doanya Tak Pernah Ditolak Allah, Penguasa yang Adil hingga Mereka yang Teraniaya. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Ada tiga orang yang doanya tidak akan pernah ditolak oleh Allah Tuhan Semesta Alam

Tiga orang ini apabila memanjatkan permohonan kepada Allah pasti akan dikabulkan Allah. 

Lantas siapa sajakan mereka itu?

Simak ulasan berikut: 

Dalam sebuah hadits Nabi Muhammad yang diriwayatkan oleh Tirmidzi disebutkan:

"Ada tiga orang yang tidak ditolak do’a mereka: (1) Orang yang berpuasa sampai dia berbuka; (2) Seorang penguasa yang adil; (3) Dan do’a orang yang dizalimi (teraniaya).

Do’a mereka diangkat oleh Allah ke atas awan dan dibukakan baginya pintu langit dan Allah bertitah, “Demi keperkasaanKu, Aku akan memenangkanmu (menolongmu) meskipun tidak segera.” (HR Tirmidzi)

Orang yang Berpuasa hingga Berbuka

Orang pertama yang dijelaskan Rasulullah SAW bahwa doanya tidak pernah ditolak Allah adalah Orang yang berpuasa sampai dia berbuka.

Ibnu Mas’ud berkata; “Bawalah kebutuhan-kebutuhanmu dalam ibadah wajib.” (Riwayat Abdurrazzaq dalam al Musannaf).

Penguasa yang Adil

Rasulullah SAW juga menyebutkan bahwa Doa yang mustajab dan tidak akan tertolak adalah doanya penguasa yang adil.

Adil adalah sifat yang mendekati kepada ketakwaan terhadap Allah SWT. 

Selain itu Adil juga merupakan salah satu sifat Allah yakni Al Adlu atau yang Maha Adil.

Diceritakan dalam kisah riwayat Mahsyur, bahwa suatu ketika saat Umar bin Khattab menjadi pemimpin, beliau begitu terkenal sebagai pemimpin yang adil.

Saat itu, Gubernur Mesir Amr bin Ash mengadu kepada sang khalifah tentang peceklik panjang yang menimpa warga Mesir saat itu.

Sungai Nil yang menjadi sumber kehidupan di negeri tersebut tidak lagi mengalirkan air.

Amirul Mukminin kemudian memanggil Amr bin Ash untuk datang ke Madinah.

Ia kemudian memberikan surat kepada Amr bin Ash untuk dilemparkan ke sungai Nil.

Surat tersebut berisi doa sang khalifah yang isinya “Wahai sungai, engkau adalah makhluk Allah yang diciptakan oleh-Nya untuk menolong hamba-Nya yang lain, jika engkau adalah makhluk ciptaan Allah bantulah hamba-hamba Allah dan mengalirlah engkau!”

Doa Umar bin Khattab begitu mustajab, karenanya hingga kini sungai Nil tidak pernah lagi mengalami kekeringan.

Orang yang Teraniaya

Jangan melakukan keburukan terhadap orang-orang yang hidupnya sudah teraniaya lagu dalam kesusahan. 

Sebab orang-orang yang terzolimi ini, doa mereka akan langsung dikabulkan Allah. 

Jika tidak dapat membantu, sebaiknya tidak melakukan tindakan yang bisa menyakiti hatinya. 

Allah sebenarnya tidak menyukai doa yang buruk yang ditujukan kepada orang lain.

Namun ada kondisi di mana doa baik doa itu baik ataupun buruk akan dikabulkan oleh Allah SWT. Adalah doa orang-orang yang terdzalimi dan teraniaya.

”Allah tidak suka seseorang mengatakan sesuatu yang buruk kepada seseorang dengan terang-terangan melainkan orang yang dizalimi maka dia boleh menceritakan kezaliman tersebut; dan Allah itu maha mendengar dan maha mengetahui.” ( 148 : an-Nisa)

“Hendaklah kamu waspada terhadap doa orang yang dizalimi sekalipun dia adalah orang kafir. Maka sesungguhnya tidak ada penghalang diantaranya untuk diterima oleh Allah.” Hadis riwayat Ahmad – sanad hasan.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>

Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>> 

 

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved