2 Perwira Tinggi Polri Jenderal Bintang 4 dan 3 Dipanggil Prabowo ke Kertanegara

TRIBUNMANADO.CO.ID - Presiden RI terpilih 2024, Prabowo Subianto memanggil dua perwira tinggi Poliri ke kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, berbarengan dengan pemanggilan para calon menteri, Senin (14/10/2024).

Kedua jenderal polisi ini diketahui dipanggil secara bergantian.

Pertama, mantan Kapolri Jenderal (Purn) Tito Karnavian yang saat ini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri menjadi tamu ke-15 yang dipanggil Prabowo, kemarin.

Setelah pertemuan, Tito menyampaikan bahwa Prabowo sudah mengenalnya cukup lama dan merasa cocok untuk bekerja sama di dalam pemerintahan.

“Beliau (Prabowo) menyampaikan bahwa ‘Apa yang sudah dikerjakan Pak Tito, saya sudah tahu persis. Apalagi kita sering rapat bersama.

Saya menganggap Pak Tito layak dan cocok membantu saya untuk di kabinet selanjutnya',” ujar Tito usai pertemuan.

Kemudian, Perwira Tinggi Polri kedua yang dipanggil yaitu Wakil Kepala Polri (Wakapolri) Komisaris Jenderal (Komjen) Agus Andrianto.

Eks Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri ini menjadi tamu ke-22 yang dipanggil Prabowo.

Jenderal Agus turut menyatakan kesiapannya jika diminta untuk membantu dalam kabinet mendatang.

“Beliau tadi menyampaikan kepada saya, apakah kalau ditugaskan membantu beliau siap?

Tentunya sebagai prajurit Bhayangkara saya siap untuk mengabdikan diri kepada bangsa Indonesia, khususnya di bawah kepemimpinan Bapak Presiden,” ujar Agus kepada wartawan setelah pertemuan.

Hingga Senin malam, Prabowo telah memanggil 49 nama yang bakal mengisi pos menteri di kabinet yang akan datang.

Direncanakan, Prabowo akan kembali memanggil nama-nama lain yang akan mengisi pos menteri pada hari ini, termasuk memanggil nama-nama potensial yang akan mengisi jabatan wakil menteri.

"Besok (Selasa) masih ada lagi proses. Saya kira samalah (mulai) jam 2 (siang) besok (pemanggilan)," kata Prabowo saat ditemui di depan kediamannya, Kertanegara, Jakarta, Senin (14/10/2024) malam.

"Wamen wamen, menterinya masih ada beberapa yang sedang di luar kota (sehingga pemanggilan berlanjut)," lanjutnya.

Eks Danjen Kopassus ini menegaskan bahwa pemanggilan ini bertujuan untuk menyusun kabinet yang solid, berkomitmen, dan siap bekerja untuk pemerintahan yang akan datang.

Baca juga: Sekjen Gerindra: Kabinet Prabowo-Gibran Masih akan Banyak Diisi Menteri dari Kabinet Jokowi-Maruf

Artikel ini telah tayang di Kompas.com