Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Sosok AA, Masinis Gadungan yang Viral Cerita Mistis di Podcast Horor, Gelagat Anehnya Sudah Terlihat

Pria berinisal AA dilaporkan ke Polda Metro Jaya setelah berlagak menjadi masinis kemudian tampil di Youtube Channel Lentera Malam.

Editor: Indry Panigoro
Tribunnews
Pelaku inisial AA itu ngaku sebagai asisten masinis kereta api hingga pernah membawa kereta dan menabrak dua orang. 

Sebelumnya, seorang masinis gadungan ditangkap setelah menjadi narasumber podcast horor terkenal.

Pelaku inisial AA itu ngaku sebagai asisten masinis kereta api hingga pernah membawa kereta dan menabrak dua orang.

Parahnya lagi dalam podcast horor itu, dia juga ngaku kerap dibuntuti hantu kakek-kakek, anak kecil, kepala buntung hingga kuntilanak.

Kini AA telah ditangkap oleh pihak KAI dan polisi.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah melaporkan kejadian terkait tayangan di akun YouTube Lentera Malam dengan judul "Masinis Kereta Digentayangi Korban Kecelakaan" kepada pihak Kepolisian Polda Metro Jaya untuk dilakukan proses hukum yang berlaku.

Tayangan tersebut menyajikan narasumber seseorang yang dipastikan sebagai masinis gadungan  yang menceritakan kejadian mistis. 

Plh. Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Tohari mengaku sangat menyesalkan adanya tayangan yang dapat memicu opini publik negatif dan menyesatkan masyarakat. 

“Kami sangat menyesalkan tayangan podcast dengan genre horor ini, yang menampilkan sosok yang seolah-olah pegawai KAI yang berprofesi sebagai masinis. Kami menegaskan bahwa tayangan tersebut tidak bersumber dari pegawai internal KAI, dan sosok yang ditampilkan bukanlah masinis kereta api,” ucapnya dalam keterangan resmi.

Terkait dengan proses hukum akan diserahkan sepenuhnya pada proses penyidikan yang sedang dilakukan oleh pihak Kepolisian.

Saat ini, tayangan tersebut telah di-take down oleh akun yang bersangkutan. 

KAI berharap kejadian ini tidak terulang kembali. 

“Kami juga berharap masyarakat dapat lebih kritis dalam menerima informasi, terutama yang berkaitan dengan keselamatan dan reputasi layanan kereta api,” pungkas Tohari.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id 

Baca Berita Lainnya di: Google News

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

 

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved