Dukungan Walz Naik 13 Poin Seusai Debat dengan Vance

TRIBUNMANADO.CO.ID, Washington DC - Dinamika elektoral Pilpres Amerika Serikat menarik disimak!

Tim Walz, Calon Wakil Presiden Kamala Harris, memperoleh peringkat dukungan yang lebih tinggi dari JD Vance. Setelah debat, 59 persen responden mengatakan mereka memiliki pandangan yang baik terhadap gubernur Negara Bagian North Star, yang meningkat dari 46 persen sebelum forum (naik 13 poin). 

Ia memperoleh dukungan terbanyak di kalangan perempuan, menurut jajak pendapat pascadebat.

Walz menghabiskan waktu di panggung untuk menekankan pendiriannya dan Harris tentang aborsi dan hak reproduksi, sementara Vance berusaha menarik perhatian orang-orang di tengah mengenai isu tersebut.  

Dikuti The Hill, mayoritas, 65 persen, pemirsa debat kini mengatakan Walz memenuhi syarat untuk menjabat sebagai presiden jika diperlukan dan 58 persen mengatakan hal yang sama tentang Vance, kedua kandidat memperbaiki pertanyaan itu dari sebelum acara, menurut jajak pendapat.

Dalam jajak pendapat cepat Politico setelah debat, para pemilih hampir terbagi rata dalam menentukan pemenang berdasarkan garis partai. Ketika ditanya siapa yang menang, 72 persen dari Demokrat mengatakan Walz sementara 71 persen dari Republik mengatakan Vance.

Di antara responden independen, 34 persen mengatakan calon wakil presiden dari Partai Demokrat menang, sementara 25 persen mengatakan lawannya dari Partai Republik adalah pemenangnya, menurut survei tersebut.

Ketika ditanya, terlepas dari forumnya, siapa yang akan menjadi wakil presiden yang lebih baik, 92 persen dari Demokrat memilih gubernur Minnesota sementara 91 persen dari Republik memilih Republik Ohio. Walz kembali unggul dengan suara dari para independen, dengan 44 persen suara yang mengatakan bahwa dia akan menjadi wakil presiden yang lebih baik, lebih banyak dari Vance yang hanya 36 persen. Sekitar 20 persen mengatakan mereka tidak tahu, menurut jajak pendapat cepat tersebut.

Jajak pendapat CBS/YouGov dilakukan pada tanggal 1 Oktober di antara pemilih yang mengatakan sebelumnya mereka berencana untuk menonton debat dan memiliki margin kesalahan sebesar 2,7 poin persentase.

Jajak pendapat CNN/SSRS dilakukan terhadap 574 pemilih yang mengatakan bahwa mereka menonton debat tersebut dan sebelumnya direkrut untuk berpartisipasi dalam survei SSRS. Margin kesalahannya adalah 5,3 poin persentase.

Jajak pendapat Politico dilakukan terhadap 902 orang pada tanggal 1 Oktober dan memiliki margin kesalahan 3,3 poin persentase.

Sementara itu, banyak warga Amerika mengatakan Vance mengungguli Walz selama debat wakil presiden Selasa malam atau Rabu Wita, menurut jajak pendapat dari CBS News, yang menjadi tuan rumah forum tersebut.

Menurut jajak pendapat CBS, 42 persen penonton debat mengatakan Vance, seorang pengacara lulusan Yale, memenangkan debat tersebut. Walz berada di urutan kedua dengan 41 persen penonton mengatakan dia menang. Sekitar 17 persen mengatakan seri.

Peristiwa tersebut menandai salah satu perdebatan tingkat nasional yang paling beradab dalam sejarah terkini. Tidak ada makian atau serangan pribadi, dan para pria tersebut sering sepakat satu sama lain dan berbagi emosi tentang anak-anak mereka.

Hampir semua, 88 persen, yang menonton debat tersebut mengatakan pertarungan Vance-Walz secara umum positif, sementara 12 persen mengatakan pertarungan tersebut secara umum negatif, survei menunjukkan.