KPU Tetapkan 3 Paslon di Pilkada Sulut: Cek Peluang Elly - Hanny, Steven - Denny, Yulius - Victor

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur yang bertarung di Pilkada Sulut 2024. 

Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling-Victor Mailangkay yang diusung Koalisi Indonesia Maju plus.  Elly Engelbert Lasut-Hanny Joost Pajouw yang maju lewat Partai Demokrat, PKN dan PBB maju Pilkada Sulut. 

Pasangan ketiga Steven Kandouw-Alfret Denny Tuejeh yang diusung PDIP di Pilkada Sulut.

Ketiga paslon ditetapkan KPU Sulut di Hotel Four Points by Sheraton Manado, Minggu (22/9/2024). 

Lalu bagaimana dengan elektabilitas (tingkat keterpilihan) ketiganya?

Siapa pemenang Pilkada Sulut baru akan ditentukan 27 November 2024, namun penelitian sejumlah lembaga survei berusaha memotret kecenderungan pilihan publik di Nyiur Melambai.

Berikut perbandingan data survei pollster dalam setahun terakhir:

LSI Denny JA

Survei 1 - 7 September 2024 (berpasangan):

• Elly Lasut - Hanny Joost Pajouw 53,3 persen
• Steven Kandouw - Alfret Denny Tuejeh 34,5 persen
• Yulius Komaling - Victor Mailangkay 4,3 persen

LSI Denny JA

Survei Maret 2024 (perorangan):

• Elly Lasut 40,3 persen
• CEP 12,4 persen
• Steven Kandouw 11 persen
• Tatong Bara 8,3 persen
• James Sumendap 4,6 persen
• Vicky Lumentut 3,4 peren
• Maurits Mantiri 2 persen

Indikator Politik Indonesia

10 - 15 April 2023 (perorangan):

• Elly Lasut 26,6 persen
• Adriana Dondokambey 12,2 persen
• Hilary Lasut 12 persen
• Steven Kandouw 10,9 persen
• CEP 5,9 persen
• Wenny Lumentut 5,5 persen
• Tatong Bara 4,7 persen
• James Sumendap 3,9 persen
• Benny Mamoto 2,4 persen
• Felly Runtuwene 1,7 persen
• Max Lomban 1,7 persen
• Hein Arina 0,9 persen
• Andi Silangen 0,8 persen
• Tidak jawab/rahasia 7,7 persen

Tahapan Pilkada

Ketua KPU Sulut Kenly Poluan mengatakan, prosedur tahapan pencalonan sudah dijalankan KPU sejak masa pengumuman, pendaftaran, penyerahan perbaikan hingga proses permintaan tanggapan masyarakat. 
Kemudian, penetapan paslon, KPU lakukan lewat rapat pleno tertutup.