Stok Cabai Rawit Berkurang di Pasar Airmadidi Minut Sulawesi Utara, Banyak Pengiriman ke Luar Daerah

TRIBUNMANADO.CO.ID, MINUT - Stok cabai rawit atau rica di Pasar Airmadidi, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, berkurang.

Hal itu disebabkan banyaknya pengiriman ke luar daerah.

Hal ini disampaikan oleh salah satu pedagang di Pasar Airmadidi, Fadli Dunggio, Kamis (12/9/2024).

"Harga rica sekarang mulai mahal," kata Fadli.

Sebelumnya, harga cabai rawit masih di angka Rp 60 ribu per kilogram dan mulai, sekarang menjadi Rp 70 ribu.

Itupun cabai rawit yang berasal dari Gorontalo.

Cabai rawit gorontalo memang sangat digemari warga Sulut khususnya Minahasa karena terkenal pedas.

Sedangkan cabai rawit yang harganya masih tergolong murah berasal dari Makassar, yaitu Rp 40 ribu per kilogram.

Namun, sensasinya tak sepedas cabai rawit dari Gorontalo.

"Rica gorontalo sekarang harganya mulai mahal karena banyak permintaan pengiriman di Weda, Ternate," sebutnya.

Baca juga: Cerita Tirta Safirah Modeong, Cewek Asal Bolmong Bertekad Independen dan Jadi Pemimpin

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok Jumat 13 September 2024, Berikut Daftar Wilayah Berstatus Waspada

Dengan banyaknya pengiriman ke Weda, stok cabai rawit di Pasar Airmadidi yang biasanya mencapai 1 ton kini tinggal 500 kilogram.

Di sisi lain, harga bumbu dapur lainnya masih tergolong stabil.

Berikut daftarnya:

Bawang merah: Rp 40 ribu per kilogram

Bawang putih Rp 40 ribu per kilogram

Tomat Rp 3 ribu per kilogram

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.