Koalisi PDI Perjuangan dan Gerindra Menuju Pilkada Tomohon Sulawesi Utara

Tomohon,TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Tomohon, Sulawesi Utara menarik disimak.

Suasana politik semakin jelas bagi dua partai besar, PDI Perjuangan dan Gerindra.

Kepastian ini ditandai dengan diterbitkannya surat rekomendasi yang diteken langsung oleh Ketua Dewan Pembina/Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, bersama Sekjen Ahmad Muzani.

Baca juga: Pertarungan Tiga Poros di Pilkada Kota Tomohon Sulawesi Utara, Perang Strategi

Hal itu tertuang pada surat nomor 07-1084/Rekom/DPP-GERINDRA/2024 tertanggal 23 Juli 2024.

Caroll Senduk diusung sebagai bakal calon Wali Kota dan Sendy Gladys Adolfina Rumajar sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Tomohon.

Surat rekomendasi ini diserahkan oleh DPP Gerindra pada Rabu, (24/07/2024) dan diterima Ariel Warouw yang juga mantan sespri Prabowo Subianto serta suami dari Ketua DPC Gerindra Kota Tomohon, Sendy Rumajar.

Dengan surat rekomendasi ini, dipastikan koalisi antara PDIP dan Gerindra di Pilwako Tomohon sudah terbentuk.

Sendy Rumajar menjelaskan bahwa keluarnya surat rekomendasi ini adalah hasil dari komunikasi intens antara Gerindra dan PDI Perjuangan sejak awal Juni 2024.

"Komunikasi antara DPP Gerindra melalui Ketua Harian Prof. Sufmi Dasco Ahmad dan Bendahara Umum sekaligus Ketua PDI Perjuangan Sulut, Olly Dondokambey, telah berjalan dengan sangat baik," ujar Sendy, Kamis (25/7/2024)

Proses komunikasi politik tersebut, menurut Sendy, dilakukan dengan sangat efektif dan efisien, tanpa banyak membuat opini publik.

"Ada kalanya kerja politik dilakukan secara diam-diam, dan ada kalanya disampaikan ke publik.

Semua pihak terlibat dalam proses ini hingga melahirkan rekomendasi ini," ungkapnya.

Surat rekomendasi ini akan disampaikan kepada PDI Perjuangan dan Carrol Senduk, serta akan dilaporkan kepada Ketua DPD Gerindra Sulut, Mayjend (Purn) Julius Stevanus Komaling, beserta seluruh jajaran partai Gerindra.

Sendy juga menegaskan bahwa seluruh jajaran pengurus, kader, dan simpatisan partai Gerindra harus menyatukan langkah untuk mensukseskan perintah Prabowo Subianto ini.

"Kami akan mengumpulkan semua kader dan simpatisan, dan bagi teman-teman yang sudah terlanjur berada di pihak lain, kami minta segera kembali ke barisan," kata Sendy tegas. (Pet)