Tim Biden Tak Yakin Kamala Harris Dapat Ungguli Trump

TRIBUNMANADO.CO.ID, Washington DC - Tim Kampanye Joe Biden tak yakin Kamala Harris dapat mengungguli Donald Trump pada Pilpres AS 2024.

Keyakinan ini muncul setelah tim melakukan penelitian internal terkait kekuatan Harris melawan Trump seandainya Biden mundur dari pencalonan.

Tim kampanye diam-diam melakukan survei langsung terhadap para pemilih antara Harris dan Trump.

Reid J Epstein, profesor di Universitas California dan tim dikutip The New York Times Jumat 12 Juli 2024 menjelaskan, dikepung sesama Demokrat, kampanye Biden diam-diam menguji kekuatan Harris melawan Trump.

Survei yang dilakukan minggu ini dan ditugaskan oleh tim analisis kampanye Biden ini diyakini sebagai pertama kalinya sejak debat.

Para ajudan Biden berupaya mengukur bagaimana wakil presiden akan tampil di posisi puncak. Hal ini dijelaskan oleh tiga orang internal Demokrat.

Mereka tidak menjelaskan secara rinci mengapa survei tersebut dilakukan atau apa yang akan dilakukan tim kampanye dengan hasil survei tersebut.

Dapat diartikan sebagai tim yang mengumpulkan informasi untuk menyampaikan kepada Biden bahwa jalannya ke depan sangat sulit atau untuk menyatakan Biden masih merupakan kandidat terkuat bagi partainya.

Upaya itu dilakukan karena beberapa ajudan dan penasihat lama Biden dikatakan semakin yakin bahwa ia harus mundur dari kampanye.

Dalam beberapa hari terakhir telah berusaha mencari cara untuk membujuknya agar mundur. Semakin banyak anggota parlemen terkemuka yang menyerukan agar Biden mundur atau menyarankan agar ia mempertimbangkan kembali rencananya untuk mencalonkan diri.

Sementara beberapa pembantu utama Biden diam-diam berpendapat bahwa Harris tidak akan memenangkan pemilu, para donor dan pendukung luar wakil presiden lainnya percaya bahwa Harris mungkin berada dalam posisi yang lebih kuat setelah debat dan bisa menjadi komunikator yang lebih bersemangat dalam menyampaikan pesan partai.

Dalam memo kepada staf kampanye pada hari Jumat, Ketua Tim Kampanye Biden, Jennifer O'Malley Dillon dan Manajer Kampanye Julie Chavez Rodriguez, menulis tentang "jalan ke depan".

"Selain apa yang kami yakini sebagai jalur yang jelas, tidak ada pula indikasi bahwa ada orang lain yang akan mengungguli presiden vs Trump," tulis mereka.

"Jajak pendapat hipotetis terhadap calon-calon alternatif akan selalu tidak dapat diandalkan, dan survei tidak memperhitungkan lingkungan media negatif yang akan dihadapi oleh calon Demokrat mana pun. Satu-satunya kandidat Demokrat yang sudah memiliki hal ini adalah Presiden Biden."

Memo itu juga tampaknya mengakui terkikisnya dukungan terhadap Biden.

“Pergerakan yang kita lihat, meskipun nyata, bukanlah perubahan besar dalam keadaan perlombaan,” kata memo tersebut. (Tribun)