Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Advetorial

Pembentukan Pokja PKP Tomohon Sulut, Sinkronisasi dan Efisiensi dalam Pengembangan Perumahan

apelitbangda Kota Tomohon mengadakan Rapat Kelompok Kerja Pengembangan Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Pokja PKP) di Swiss-Belhotel.

HO
Rapat Kelompok Kerja Pengembangan Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Pokja PKP) di Swiss-Belhotel. 

TRIBUNMANADO.CO.ID,Tomohon - Bapelitbangda Kota Tomohon mengadakan Rapat Kelompok Kerja Pengembangan Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Pokja PKP) di Swiss-Belhotel.

Acara yang berlangsung pada Sabtu (29/6/2024) ini dibuka oleh Asisten III Setdakot, Masna Pijoh, yang hadir mewakili Sekkot Edwin Roring SE ME.

Masna Pijoh juga bertindak sebagai narasumber utama dalam rapat tersebut.

Baca juga: Tim PKP Turun Pasar Periksa Daging Babi di Manado, Sulut Masih Aman ASF

Pokja PKP DFSGSD
Rapat Kelompok Kerja Pengembangan Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Pokja PKP) di Swiss-Belhotel.(HO)

Dalam sambutannya, Masna Pijoh menjelaskan bahwa pembentukan Pokja PKP Kota Tomohon didasarkan pada Keputusan Wali Kota Tomohon No. 535 Tahun 2022.

“Pembentukan Pokja PKP ini penting untuk melibatkan peran masyarakat dalam penyelenggaraan perumahan dan kawasan pemukiman, serta menetapkan keputusan wali kota mengenai hal ini,” ujar Pijoh.

Pokja PKP berfungsi sebagai lembaga koordinasi yang mengintegrasikan berbagai sektor pemerintah dalam pengembangan perumahan dan kawasan pemukiman.

“Pokja ini menjadi wadah komunikasi, koordinasi, dan sinkronisasi lintas sektor pemerintah," jelasnya.

Keberadaan Pokja PKP, menurut Pijoh, memastikan penyelenggaraan perumahan dan pemukiman yang lebih terkoordinasi, sinergis, dan terarah.

Selain itu, masing-masing dinas perangkat akan memahami arah dan kebijakan pembangunan PKP yang telah disepakati bersama.

Pijoh menambahkan bahwa keberadaan Pokja ini mengurangi potensi tumpang tindih program perumahan di antara dinas terkait.

“Efisiensi dan efektivitas kegiatan pembangunan bidang PKP juga meningkat,” tambahnya.

Masna Pijoh juga memaparkan tugas dan fungsi Forum PKP.

Antara lain menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat, merumuskan arah penyelenggaraan PKP, meningkatkan peran dan pengawasan masyarakat, memberikan masukan kepada pemerintah pusat dan daerah, serta melakukan arbitrase dan mediasi.

Rapat Pokja tersebut turut menghadirkan narasumber dari berbagai instansi, yakni Jary Manulang dan Kartika Kamurahan dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulut, serta David Rambitan dari Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sulawesi I.

Peserta yang hadir termasuk Kepala BPN Tomohon, Dirut PDAM Tomohon, dan anggota Pokja PKP Tomohon. (Pet)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved