Bencana di Minahasa
Pemprov Sulut Gerak Cepat Tangani Bencana di Desa Rumbia Minahasa, Ini Bantuan yang Dikirim
Bencana tersebut dipicu cuaca ekstrem yang ditandai dengan hujan deras serta tiupan angin kencang.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Alpen Martinus
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemprov Sulut gerak cepat menangani bencana di empat kabupaten di Sulawesi Utara (Sulut).
Bencana tersebut dipicu cuaca ekstrem yang ditandai dengan hujan deras serta tiupan angin kencang.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey melalui Kadis Kominfo Sulut Steven Liow mengatakan, Gubernur Sulut Olly Dondokambey telah menginstruksikan agar anggaran dialokasikan untuk penanganan bencana.
Baca juga: Debat Trump vs Biden di Pilpres AS: Bencana, Amerika Perlu Rencana B
"Sudah disalurkan bantuan makanan cepat saji dan tenda darurat," kata dia Jumat (28/6/2024).
Untuk jalan terputus, sebut dia, Pemprov sudah berkoordinasi dengan PU dan BPJN untuk segera membuka akses jalan.
Kaban BPBD Sulut Adolf Tamengkel mengatakan, Jumat pihaknya sudah menyalurkan bantuan natura untuk Desa Rumbia.
"Ada 100 Kk di sana yang terdampak," kata dia.
Adolf menuturkan, bantuan untuk daerah lainnya akan segera menyusul.
Dia mengatakan, pihaknya siap gerak cepat tangani bencana alam.
Wagub Sulut Steven Kandouw meminta kepala daerah di Sulut untuk siaga bencana menyusul cuaca ekstrem yang melanda Sulawesi Utara (Sulut).
"Kepala daerah diminta siaga dengan bencana dan segera mengambil langkah yang diperlukan jika bencana terjadi," kata dia Rabu (26/6/2024).
Menurut dia, Pemprov Sulut siap bersinergi dengan pemerintah kabupaten dan kota dalam penanganan bencana.
Kepada masyarakat Sulut, Steven mengimbau agar dapat meningkatkan kewaspadaan.
"Tingkatkan kewaspadaan, terutama yang berada di daerah rawan bencana," katanya.
Steven menuturkan, BMKG memang sudah memberi warning tentang cuaca ekstrem di Sulut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.