Pilkada Mitra Sulawesi Utara, Pengamat Alfon Kimbal Prediksi DLR Bakal Gerus Suara PDIP

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), mulai memanas.

Nama-nama seperti Ronald Kandoli, Tonny Hendrik Lasut, Djein Leonora Rende, hingga Stenly Tjanggulung, mulai mendekati masyarakat untuk memperoleh suara.

Akan tetapi, kehadiran Djein Leonora Rende (DLR) dalam konstelasi politik Kabupaten Mitra, akan berpengaruh terhadap suara PDIP. 

Hal tersebut dikatakan pengamat politik Sulut Dr Alfon Kimbal. 

Melalui telepon pada Senin 17 Juni 2024, Alfon mengatakan bahwa keberadaan DLR akan berpotensi menggerus suara dari PDIP di Kabupaten Mitra.

Pasalnya, DLR adalah istri dari Ketua DPC PDIP Mitra James Sumendap. 

Sumendap sendiri adalah kader PDIP tulen.

Ia sukses dua kali menjadi top eksekutif di Kabupaten Mitra dengan kendaraan politik dari PDIP. 

"Sebagai seorang mantan Bupati, tentunya ada simpatisan dari James Sumendap yang juga kader PDIP," kata dia.

"Konstituen James Sumendap inilah yang berpeluang menggerus suara dari PDIP pada Pilkada Mitra nanti," tegasnya.

Tapi Kimbal mengaku belum bisa memastikan berapa persen suara dari PDIP akan tergerus dengan hadirnya istri Ketua DPC Mitra di Pilkada nanti. 

"Kalau angkanya belum pasti. Tapi tetap akan mempengaruhi suara dari PDIP. Apalagi nanti kalau DLR maju dengan partai lain," beber dia.

"Masyarakat di Kabupaten Mitra juga akan menilai bahwa PDIP tidak solid dengan majunya DLR di parpol lain," tuturnya. 

Ketika ditanyakan apakah James Sumendap akan bermain dua kaki di Pilkada Mitra, Kimbal mengatakan kemungkinan besar akan terjadi. 

"Kemungkinan besar terjadi. Tapi situasi saat ini akan mempengaruhi posisi James Sumendap di PDIP," tandasnya.

(Nie)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.