3 Berita Populer Sulawesi Utara 12 Juni 2024: Nama-nama Sosok Kans Dampingi Steven Kandouw di Pilgub

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut tiga berita populer dari Sulawesi Utara ( Sulut ) yang tayang di TribunManado.co.id pada Rabu 12 Juni 2024.

Pertama, daftar sosok calon yang berpotensi jadi pendamping Steven Kandouw di Pilgub Sulawesi Utara 2024.

Kedua, Ketua DPD PDIP Sulut Olly Dondokambey mengatakan bahwa kemungkinan besar bakal berkoalisi di Pilkada 2024 Sulawesi Utara.

Ketiga, peluang poros baru di Pilkada Minahasa Tenggara (Mitra) yakni dari pasangan Stenly Tjanggulung dan Chelsea Beatrix Kandou.

Simak selengkapnya:

1. Daftar Sosok Calon Pendamping Steven Kandouw di Pilgub Sulawesi Utara 2024

Di Pilgub Sulawesi Utara 2024, Steven Kandouw kian pasti diusung PDIP.

Namun, pendampingnya masih kabur atau belum pasti.

Isu yang beredar, PDIP tengah melakukan komunikasi politik dengan Partai Golkar dan Gerindra untuk mencari pasangan Steven Kandouw di Pilgub Sulut 2024.

Sejumlah nama pun mencuat.

Yang paling gress adalah Michaela Paruntu atau MEP.

Deal antara Golkar dan PDIP bisa saja berujung pada duet SK-MEP.

MEP merupakan politisi Golkar yang punya nilai jual tinggi lantaran kepopulerannya.

Figur lainnya dari Golkar yang bisa saja mendampingi Steven Kandouw adalah Djelantik Mokodompit.

Pasangan SK dan Djelantik sudah bergaung sejak beberapa waktu lalu.

Djelantik dipandang sebagat tokoh kharismatik dari BMR.

Figur non-PDIP lainnya yang punya kans dipasangkan dengan SK adalah Sam Sachrul Mamonto.

Sachrul adalah kader Nasdem yang kini menjabat Bupati Boltim.

Jika PDIP memutuskan mengusung calon sendiri, stoknya bejibun.

Ada Rocky Wowor, Rita Maya Dondokambey Tamuntuan, Adriana Dondokambey, hingga Yasti Soepredjo Mokoagow.

Dari kalangan birokrat, terdapat nama-nama seperti Asripan Nani dan Limi Mokodompit.

Ketua DPD PDIP Sulut, Olly Dondokambey, beberapa waktu lalu menuturkan pendamping Steven masih disurvei.

"Masih disurvei," kata dia.

Pihaknya membuka diri untuk berkoalisi dengan parpol lain pada Pilgub Sulut 2024.

Di sisi lain, Steven Kandouw mengaku patuh pada apapun putusan partai terkait pendampingnya.

"Saya siap dipasangkan dengan siapapun," kata dia beberapa waktu lalu.

Masalah pilgub adalah urusan DPP PDIP.

Dirinya patuh pada keputusan yang ditetapkan DPP.

"Sebagai prajurit saya patuh, semua bergantung DPP," katanya.

2. Olly Dondokambey Beri Sinyal PDIP Bakal Berkoalisi di Pilgub Sulawesi Utara 2024

PDIP kemungkinan besar bakal berkoalisi di Pilkada 2024 Sulawesi Utara.

Sinyal koalisi tersebut diberikan Ketua DPD PDIP Sulut Olly Dondokambey saat diwawancarai tribunmanado.co.id, Rabu (12/6/2024) sore di lobby kantor Gubernur Sulut.

"Ada kerjasama dengan partai lain," kata Olly Dondokambey.

Menurut Olly Dondokambey, pihaknya melakukan komunikasi politik dengan banyak partai.

Lalu partai apa saja?

"Beragam partai," kata dia.

Diketahui, belakangan beredar kabar jika PDIP tengah melakukan komunikasi politik dengan partai Golkar dan Gerindra.

Hal ini memunculkan berbagai spekulasi.

Antaranya duet Steven Kandouw (SK) dan MEP.

Olly menyebut PDIP mengincar kemenangan, hingga akan memasang calon terbaik di Pilkada 2024.

Olly menambahkan, pihaknya sudah mengeluarkan surat tugas pada para bakal calon untuk maju di Pilkada.

Tugas mereka, sebut dia, adalah mencari pasangan masing-masing.

"Surat tugas sudah diberikan," kata dia.

Diketahui pendaftaran calon ke KPU bakal berlangsung pada akhir Agustus 2024 nanti.

Sejumlah parpol mulai melakukan komunikasi politik untuk menentukan pasangan calon yang bakal diusung di Pilkada 2024.

3. Stenly Tjanggulung dan Chelsea Kandou Bisa Jadi Poros Baru di Pilkada Mitra Sulawesi Utara

Poros pada Pilkada Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, sepertinya akan tercipta.

Poros baru tersebut datang dari pasangan Stenly Tjanggulung dan Chelsea Beatrix Kandou.

Setelah mendaftar disejumlah partai politik di Kabupaten Mitra, Stenly dan Chelsea mulai mendapatkan restu.

Restu pertama diperoleh dari PPP.

Stenly dan Chelsea baru-baru ini menerima Surat Keputusan (SK) dari PPP untuk bertarung di Pilkada Mitra.

SK dari PPP merubah situasi politik di Kabupaten Mitra.

Pasalnya, PPP diketahui belakang mesra dengan Djein Rende yang adalah mantan Ketua TP PKK Kabupaten Mitra.

Namun manuver Stenly dan Chelsea mau tidak mau membuat PPP Kabupaten Mitra mendukung keduanya.

Stenly Tjanggulung kepada Tribun Manado optimis akan mendapatkan SK lainnya dari parpol sebagai restu bertarung di Pilkada Mitra.

"Kalau sekarang baru PPP yang berikan SK.

Tapi kami tetap optimis yang lain akan menyusul," ujarnya, Rabu 12 Juni 2024 via telepon.

Ia mengatakan pada saat pendaftaran dirinya sudah mendaftar di Demokrat dan beberapa parpol lainnya.

"Kalau Tuhan berkehendak saya yakin SK pasti didapatkan," ungkapnya.

Stenly menegaskan dirinya sangat serius bertarung di Pilkada Mitra.

"Banyak yang harus dievaluasi terutama pembangunan.

Ini alasan saya ingin bertarung di Pilkada Mitra," tuturnya.

Sejauh ini sudah ada beberapa nama yang digadang-gadang bertarung memperebutkan top eksekutif di Kabupaten Mitra.

Beberapa nama yang mencuat adalah Tonny Hendrik Lasut dari Golkar, lalu ada Ronald Kandoli dari PDIP, dan istri mantan Bupati Mitra Djein Leonora Rende.

(TribunManado.co.id/Art/Nie)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

WA TribunManado.co.id : KLIK