Prof Yafet menambahkan, “Keberagaman budaya, etnis, agama, pandangan politik di satu sisi adalah kekayaan yang perlu disyukuri, tapi di sisi lainnya, melahirkan tantangan besar untuk mengelolanya. Tugas kita semua adalah merawatnya demi kemajuan peradaban Indonesia, dengan akal sehat dan hati nurani dalam naungan Pancasila sebagai bintang pemandu dalam kehidupan bangsa dan negara Indonesia” katanya.
Di samping itu, ketua kegiatan Angelina Dityaprastiani Barapadang berharap seminar nasional ini memberikan motivasi, meningkatkan kesadaran akan keberagaman, memperkuat identitas nasional dan menghargai pluralisme.
Tak hanya seminar nasional, rangkaian IICF masih akan berlangsung hingga Juli mendatang serta akan dimeriahkan dengan kegiatan Tour Budaya dan Closing Ceremony. Salam Satu Hati UKSW! (advertorial)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.