Koalisi Gemoy Kepung PDIP di Pilkada, Olly Dondokambey Diyakini Punya Jurus Pamungkas Merahkan Sulut

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Duel PDIP vs koalisi Gemoy part 2 bakal terjadi di Pilkada 2024.

Dalam duel saga pertama, PDIP keok. 

Jagoannya Ganjar Pranowo dan Mahfud MD kalah telak.

Nah, di Pilkada 2024 adalah kesempatan PDIP balas dendam.

Kekuatan Gemoy jelas berlipat ganda. Apalagi partai seperti Nasdem dan PKB rupanya sudah masuk jalinan Gemoy.

Meski demikian, bukan hal mudah bagi Gemoy untuk mengulang kejayaan.

Parameter Pilpres dan Pilkada jelas beda. Pun di Sulut, PDIP masih sangat kuat.

Di Pileg 2024, partai berlambang banteng ini menyapu bersih hampir seluruh Kabupaten dan kota di Sulut.

Di Manado, koalisi Gemoy kepung jagoan PDIP Andrei Angouw dan Richard Sualang.

Salah satu figur yang diandalkan kubu Gemoy adalah Jimmy Rimba Rogi. Imba - panggilan akrabnya - bahkan sudah dijuluki Gemoy Manado.

Mantan Walikota Manado ini salah satu figur yang disurvei untuk diusung sebagai bakal calon Walikota oleh partai Golkar. 

Imba pun sudah melakukan langkah catur.

Ia mendaftar di Gerindra, PSI, Nasdem, PKS dan Perindo. 

Meski standing alone, tapi kubu AARS diyakini masih sulit dikalahkan.

Mesin partai PDIP mencengkram kota Manado dengan kuatnya.

Perolehan 16 kursi di Pemilu 2024 adalah bukti sahih.

Itu ditambah mesin birokrasi yang masih akan dikuasai AARS.

Keadaan tak jauh beda berlangsung di Minut. Jagoan PDIP Joune Ganda dan Kevin William Lotulung kans adu kuat dengan Melky Pangemanan yang merupakan jagoan Gemoy. 

Melky didukung KSSM yang merupakan gabungan antara partai Golkar, Gerindra, PSI dan Nasdem.

Belakangan Demokrat ikut merapat di barisan Melky.

Meski demikian, mereka harus berjuang keras. Karena Joune dan Kevin masih sangat tangguh.

Dukungan mesin partai yang kokoh dengan meraih 10 kursi pada pemilu 2024 akan membentengi Joune dan Kevin.

Figur keduanya terus berkibar dengan berbagai raihan untuk Minut, antaranya Kabupaten terbaik dan hattrick WTP.

Dari segi modal, Joune dan Kevin punya unlimited. Pun mereka diuntungkan mesin birokrasi. 

Di Bitung, pertarungan sengit bakal terjadi antara gaco PDIP Maurits Mantiri versus koalisi Gemoy yang kans mengusung Hengky Honandar dan Randito Maringka.

Ini ibarat pertarungan hidup dan mati.

Maurits masih cukup tenar. PDIP juga masih solid. Tapi lawannya juga kian menuai dukungan luas.

Apalagi Hengky dan Randito adalah calon kelas Taipan, dengan dana yang besar. 

Di Minahasa, Robby Dondokambey juga dikeroyok sejumlah figur Gemoy. 

Ada Susi Sigar, Perly Pandeirooth, Audy Karamoy, Jusak Kereh dan lainnya.

Tantangan bagi Robby adalah Minahasa punya nilai historis bagi Prabowo Subianto yang berdarah Minahasa.

Ini akan memberikan efek kejut bagi siapapun calon yang diusung koalisi Gemoy.

Robby sendiri masih cari Par.

Dua yang menguat adalah Vanda Sarundajang dan Meiki Onibala.

Robby perlu mencari pendamping yang pas untuk meredam efek gemoy yang sangat besar di Minahasa.

Di Pilgub, suara Gemoy agak pecah. Sebagian ke Elly Lasut. Sebagian ke KSSM.

Sementara PDIP sendiri tetap dengan jagoannya Steven Kandouw.

Ini berkali kali ditegaskan Olly Dondokambey. 

Dikepung dari berbagai penjuru, Olly diyakini punya strategi pamungkas mematikan untuk membawa kembali PDIP berjaya di Sulut.

Ketua DPD PDIP Sulut Olly Dondokambey membeber, pihaknya siap menghadapi siapapun dalam dalam pilkada 2024.

"Kami adalah partai yang sudah menunjukkan kesiapan menghadapi pemilu 2024," kata dia.

Sebut Olly, pihaknya sudah mengeluarkan surat tugas untuk para calon di Pilkada 2024.

Itu, kata dia, merupakan bukti bahwa PDIP paling siap. "Dan supaya masyarakat kenal siapa calon kita," katanya.

Olly membeber, pihaknya membuka pintu untuk berkoalisi dengan parpol lain pada pilkada 2024.

Partai yang sudah jalin komunikasi positif adalah Perindo dan Hanura.

Mengenai pendamping Maurits Mantiri Cs, kata dia, akan ditentukan lewat survei.

"Pendaftaran akan kita buka dan kita pakai metode tertutup dan terbatas, jadi yang kita undang adalah yang sudah disurvei," katanya. (Art)