PDI-P Buka Peluang Kerja Sama Gerindra-Golkar-PAN di Pilkada Jabar: Hasto Sebut 3 Sosok Ini

TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - PDIP membuka peluang kerja sama politik dengan Partai Gerindra, Partai Golkar dan PAN untuk Pilkada Jawa Barat (Jabar) 2024.

Tiga sosok yang diincar PDIP adalah Ridwan Kamil dari Golkar, Dedi Mulyadi dari Gerindra dan Bima Arya dari PAN.

Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, PDIP berpeluang mengusung tiga nama maju Pilkada Jabar.

Adalah mantan Wali Kota Bogor Bima Arya, mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

"Ya sangat mungkin (peluang mengusung)," kata Hasto ditemui di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Senin (13/5/2024).

Lanjut Hasto, PDI-P berkomunikasi dengan partai politik untuk Pilkada Jabar.

Ujar Hasto, tidak hanya Gerindra dan Golkar, tetapi juga dengan PAN.

"Ya misalnya dari PAN muncul Pak Bima Arya. Kami sudah berkomunikasi," ujar Hasto.

Tanpa Calon Independen

Pilkada Jabar 2024 tidak akan diikuti calon perseorangan atau independen.

Ketua Divisi Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar, Adi Saputro mengatakan, tahapan penyerahan dokumen syarat dukungan bakal calon Gubernur Jabar pada Pilkada Serentak 2024 dibuka 8-12 Mei 2024 hingga pukul 23.59 WIB.

"Sampai semalam tanggal 12 Mei sampai pukul 23.59 WIB tidak ada satupun bakal calon yang menyerahkan syarat dukungan ke KPU Jabar," ujar Adi saat dihubungi, Senin (13/4/2024).

Dengan demikian, Adi memastikan pada Pilgub Jabar 2024 yang akan berlangsung pada 27 November 2024, tidak ada calon dari jalur perseorangan.

"Tidak ada calon perseorangan atau independen. Untuk daftar dari jalur perseorangan sudah tidak bisa lagi," tambah Adi.

Sementara peta kekuatan di Jabar didominasi Gerindra. Partai Prabowo Subianto ini memperoleh lebih dari 4,3 juta suara.