Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Miras Merenggut Nyawa

Fakta-fakta 15 Korban Diduga Keracunan Miras di Minahasa Sulawesi Utara, 9 Orang Meninggal Dunia

Menurut data yang diperoleh Tribunmanado.co.id dari Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa, Sebanyak 15 Orang dirawat di 3 Rumah Sakit.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Gryfid Talumedun
Tribun Manado/Gryfid Joysman
Fakta-fakta 15 Korban Diduga Keracunan Miras di Minahasa Sulawesi Utara, 9 Orang Meninggal Dunia 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini fakta-fakta Belasan orang di Minahasa Dirawat di Sejumlah Rumah Sakit Diduga keracunan akibat Minum Miras.

Sejumlah warga diduga keracunan hingga meninggal dunia akibat minuman keras viral di media sosial.

Diduga para warga tersebut meninggal setelah meneguk minuman Cap Tikus.

Baca juga: RS Siloam Sonder Minahasa Sulawesi Utara Tangani 12 Pasien Punya Riwayat Konsumsi Miras

Pasalnya, dari informasi yang didapatkan Tribunmanado.co.id, sepanjang minggu ini sudah terdapat  sejumlah warga yang meninggal dunia.

Para korban diduga meninggal dunia setelah meneguk minuman keras jenis cap tikus.

Menurut data yang diperoleh Tribunmanado.co.id dari Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa, Sebanyak 15 Orang dirawat di 3 Rumah Sakit.

Berikut Fakta-faktanya yang dirangkum oleh Tribunmanado.co.id:

15 Korban Dirawat Diduga karena Minum Miras

Sebanyak 15 orang dirawat di 3 Rumah Sakit diduga akibat mengkonsumsi minuman keras (Miras).

Adapun para pasien tersebut menderita sakit dan masuk RS dalam beberapa hari terakhir.

RS GMIM Siloam Sonder, Kabupaten Minahasa menyebut ada 12 pasien yang terindikasi mengalami sakit usai mengkonsumsi minuman keras (Miras) jenis Cap Tikus.

Hal ini sebagaimana disampaikan Direktur RS Siloam Sonder Daud Kiroyan, Kamis (2/5/2024).

"Memang dalam beberapa hari terakhir ini total ada 12 pasien yang kita tangani. Semuanya punya riwayat mengkonsumsi minuman beralkohol sebelum mengalami sakit," katanya kepada tribunmanado.co.id via panggilan telpon whatsapp.

Sementara itu tiga korban lainnya dirawat di dua Rumah Sakit Berbeda.

Dirawat di 3 Rumah Sakit

15 Orang yang menjadi korban keracunan minuman keras dirawat di sejumlah rumah sakit di Sulawesi Utara (Sulut).

Yaitu di RSU GMIM Siloam Sonder, RS Budi Setia Langowan, dan RS Bethesda Tomohon.

Dimana 12 orang dirawat di RSU GMIM Siloam Sonder, lalu 2 orang di RS Budi Setia Langowan, dan 1 di RS Bethesda Tomohon.

9 Orang Meninggal Dunia Diduga karena Minum Miras

Merujuk data Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa sebanyak 9 orang meninggal dunia.

RS GMIM Siloam Sonder, Kabupaten Minahasa menyebut ada 8 pasien meninggal dunia usai terindikasi mengalami sakit usai mengkonsumsi minuman keras (Miras) jenis Cap Tikus.

Sementara satu orang lainnya meningga di RS Bethesda Tomohon.

Identitas 15 Korban Keracunan Miras di Minahasa

Nama Korban (Sumber Resmi Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa)

1. Jimmy Lontaan (38) Warga Leilem Sonder (Meninggal di RS GMIM Siloam Sonder)

2. Billy Assa (28) Warga Leilem Sonder (Dirawat di RS GMIM Siloam Sonder)

3. Devitaria Pangkong (37) Warga Leilem Sonder (Dirawat di RS GMIM Siloam Sonder)

4. Ronny Mantiri (48) Warga Talikuran Kawangkoan (Meninggal di RS GMIM Siloam Sonder)

5. Yoke Sarayar (44) Warga Talikuran (Dirawat di RS GMIM Siloam Sonder)

6. James Lontokan (49) Warga Talikuran (Meninggal di RS GMIM Siloam Sonder)

7. Noldy Tuwo (45) Warga Talikuran (Meninggal di RS GMIM Siloam Sonder)

8. Ronny Mapasa (45) Warga Talikuran (Meninggal di RS GMIM Siloam Sonder)

9. Fendi Palit (37) Warga Soyowan Ratatotok (Dirawat di RS GMIM Siloam Sonder)

10. Fenantino Lapian (44) Warga Kiawa (Meninggal di RS GMIM Siloam Sonder)

11. Steven Wowor (38) Warga Saronsong Airmadidi (Meninggal di RS GMIM Siloam Sonder)

12. Rifanly Sumolang, Warga Tondegesan (Meninggal di RS GMIM Siloam Sonder)

13. Novi Tarumingi (41) Waga Desa Atep Langowan (Dirawat di RS Budi Setia Langowan)

14. Faldi Toar (22) Warga Desa Atep Langowan (Dirawat di RS Budi Setia Langowan)

15. Ronny Tamon (47) Warga Leilem Sonder (Meninggal di RS Bethesda)

Polisi Beri Imbauan

Sementara, lanjut Kapolres, hingga saat ini pihaknya sudah melakukan upaya-upaya kepolisian baik itu Preemptif melalui giat sambang bhabinkamtibmas, Jumat Curhat, minggu kasih, KRYD dll.

"Saat ini kami menghimbau dan mengingatkan masyarakat Minahasa untuk berhati-hati dan atau tidak mengkonsumsi miras secara berlebihan atau tidak sesuai dengan aturan.

Apalagi mengkonsumsi miras yang sudah dicampur dengan senyawa lain (Oplosan) yang membahayakan keselamatan jiwa manusia," pungkas Kapolres Minahasa.

-

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Baca berita lainnya di: Google News

WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved