Paman Bobby usai Paman Gibran, Amnesty Internasional: Era Normal Baru Nepotisme
Keluarga Presiden Joko Widodo disorot lagi usai Gibran memperoleh tiket dari pamannya Anwar Usman. Kini muncul paman Bobby Nasution.
TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Keluarga Presiden Joko Widodo disorot lagi usai Gibran Rakabuming memperoleh tiket dari pamannya Anwar Usman.
Kini muncul paman Bobby Nasution, Benny Sinomba Siregar yang diangkat menjadi Plh Sekda Kota Medan.
Kasus paman Usman yang meloloskan Gibran sebagai calon wakil presiden terjadi di Mahkamah Konstitusi (MK). Usman yang menjabat Ketua MK saat itu, menambah klausul syarat umur capres-cawapres yang akhirnya meloloskan Gibran.
Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid mengomentari soal paman Bobby, Benny Sinomba Siregar.
Menurutnya, saat ini Indonesia tengah menghadapi era normal baru yakni nepotisme.
"Itu semakin menunjukkan bahwa Pak Jokowi tidak mengindahkan kaidah-kaidah reformasi. Yaitu anti nepotisme serta kolusi," kata Usman kepada Tribunnews.com di Jakarta, Senin (29/4/2024).
Menurutnya pada tingkatan tertentu itu bisa menjadi korupsi. Karena memberikan suatu jabatan dan promosi sebagai sebuah gratifikasi.
"Itu seperti politik yang mengutamakan kepentingan keluarga," jelasnya.
Atas hal itu ia menilai saat ini Jokowi seperti mengukuhkan bahwa nepotisme itu bukan masalah dan tidak ada masalah.
Baca juga: PDIP Tak Anggap Jokowi-Gibran-Bobby, Pengamat: Megawati-Prabowo Punya Hubungan Baik
"Menggunakan bantuan sosial itu bukan masalah. Dan kita memasuki era normal baru nepotisme bukan suatu kesalahan. Dan kasus Bobby memperkuat hal itu," tegasnya.
Diberitakan Kompas.com Wali Kota Medan, Bobby Nasution, menunjuk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan, Benny Sinomba Siregar, menjadi pelaksana harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Medan.
Diketahui Benny merupakan paman Bobby dari keluarga ibunya.
"Iya benar, ditunjuk (sebagai) pelaksana harian," ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Medan, Arrahmaan Pane, saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (28/4/2024).
Arrahmaan menjelaskan, penunjukan tersebut dilakukan pada Rabu (24/4/2024) atau satu hari setelah Sekda sebelumnya, Wirya Alrahman, dilantik menjadi Penjabat (PJ) Bupati Deli Serdang.
(Tribunnews.com Rahmat W Nugraha)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.