Sosok Rusli Sibua Calon Bupati Pulau Morotai Malut, Direstui PKS Bangun Koalisi dengan Partai Lain

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sosok Rusli Sibua, Calon Bupati Pulau Morotai yang direstui PKS dan direkomendasi Golkar tak asing lagi di telinga masyarakat.

Bersama Weni Ritho Parais, Rusli Sibua adalah mantan Bupati Pulau Morotai periode 2011 - 2015.

Sejauh ini, Pemerintahan Pulau Morotai, Maluku Utara baru dipimpin dua Bupati Defetinitf.

Yakni Rusli Sibua periode 2011 - 2015, dan Benny Laos periode 2017 - 2022.

Kali ini Rusli pulang kampung untuk bertarung memperebutkan kursi orang nomor satu di Pulau Morotai.

Elektabilitas terus naik saat ini, ia dicintai warga Pulau Morotai.

Bahkan sampai saat ini pendukung-pendukungnya tetap solid untuk mendorong pria kelahiran Daruba 5 Maret 1962 ini untuk kembali maju sebagai Bupati Pulau Morotai.

Sosoknya masih sangat kuat, sehingga dipastikan Rusli akan menjadi rival terberat di pemilihan Bupati Morotai kali ini.

Apalagi ditambah prestasinya selama menjadi Bupati Morotai program-programnya begitu dirasakan oleh masyarakat.

Sehingga dengan kembali mencalonkan diri, tentunya mendapat restu dari masyarakat Pulau Morotai.

Keinginannya untuk maju dibuktikan dengan sudah mengembalikan form pendaftaran, milik partai Demokrat dan juga Gerindra.

Suhari Lohor bendahara DPD PKS kabupaten Pulau Morotai mengatakan sikap PKS sudah selesai, Rusli Sibua sudah dideklarasi pada bulan November 2023.

"Kalau sikap PKS sudah selesai deklarasi kemarin di bulan November 2023 itu berarti rekomendasinya sudah diberikan oleh presiden PKS," ucap Suhari saat dihubungi Tribumanado,co,id, Sabtu (27/4/2024).

Kata Suhari PKS dalam mencalonkan Rusli akan membangun koalisi dengan partai lain.

"Kalau PKS sendiri belum memenuhi syarat kerena belum mencukupi dua puluh persen kursi parlemen olehnya itu harus bangun koalisi," tandasnya.

Terkait wakil yang akan mendampingi Rusli, kata Suhari PKS memberikan kewenangan kepada calon bupati.

"Sikap PKS tetap memberikan kewenangan penuh kepada bakal calon Bupati Morotai untuk menentukan bakal calon wakil sendiri.

Yang dimaksud dengan memberikan kewenangan memilih bakal calon wakil Bupati bisa saja dari internal sebagai kader terbaik PKS maupun eksternal," tutur Caleg terpilih dapil III Morotai ini.