Lebaran Ketupat
Pupuk Toleransi, Umat Kristen di Manado Sulawesi Utara Ikut Merayakan Hari Ketupat
Tidak berbeda jauh dengan Idul Fitri, lebaran ketupat biasanya dilakukan dengan cara bersilaturahmi dengan keluarga atau teman.
Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Umat Muslim di Kota Manado, Sulawesi Utara merayakan Lebaran Ketupat, pada Rabu (17/4/2024).
Tidak berbeda jauh dengan Idul Fitri, lebaran ketupat biasanya dilakukan dengan cara bersilaturahmi dengan keluarga atau teman.
Menariknya, umat kristen di kota Manado juga ikut merayakan hari ketupat ini.
Misalnya di lorong Yerusalem, Lingkungan ll, Kelurahan Mahawu, Kecamatan Tuminting, Kota Manado.
Kapala Lingkungan ll Selvy Minura mengatakan ada sekitar 50 kepala keluarga kristen di lorong Yerusalem yang ikut merayakan lebaran ketupat.
"Ada sekitar 50 KK yang ikut merayakan lebaran ketupat, dengan membawa makanan untuk menjamu tamu kita yang datang," tuturnya.
Ia menjelaskan tujuan umat kristen ikut merayakan lebaran ketupat, untuk memupuk toleransi antara umat beragama.
"Kita ingin bangun toleransi jadi ikut bersyukur bersama-sama saudara-saudara kita umat muslim," tandasnya.
Dia menambahkan sebelum makan mereka akan mengundang imam masjid untuk mengelar doa bersama.
"Sebentar kita makan tapi sebelum makan akan berdoa dengan mengundang saudara-saudara kita umat muslim," pungkasnya.
Semarak Ketupat di Pasar Tua Bitung Sulawesi Utara, Ada Lomba Tradisional |
![]() |
---|
Remaja Masjid At Taqwa Pasar Tua Bitung Sulut Gelar Lebaran Ketupat: Datang Lapar Pulang Kenyang |
![]() |
---|
Perayaan Ketupat di Buyat Boltim Meriah, Warga dari Pelosok Sulawesi Utara tak Mau Ketinggalan |
![]() |
---|
Desa Buyat Boltim Gelar Hari Raya Ketupat, Jalan Sulawesi Utara Terpantau Macet |
![]() |
---|
Polres Minahasa Bersama Pamobvit Polda Amankan Lebaran Ketupat di Kampung Jawa Tondano |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.