DBD di Sulut
1.452 Kasus DBD di Sulawesi Utara Januari hingga Maret 2024, Lima Orang Meninggal Dunia
Data Dinas Kesehatan Pemprov Sulut per 18 Maret 2024, mencatat, sebanyak 1.452 kasus Demam Berdarah terjadi di Sulut selang Januari hingga Maret 2024.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Penyakit Demam Berdarah (DBD) melanda Sulawesi Utara di awal 2024.
Data Dinas Kesehatan Pemprov Sulut per 18 Maret 2024, mencatat, sebanyak 1.452 kasus Demam Berdarah terjadi di Sulut selang Januari hingga Maret 2024.
Terjadi 5 kasus kematian sepanjang kurun waktu tersebut.
Kasus terbanyak terjadi pada Januari yaitu sebanyak 901.
Bulan Februari ada 515 kasus.
Untuk Maret terdapat 36 kasus. Manado adalah wilayah terbanyak mengoleksi kasus DBD.
Sebanyak 473 kasus terjadi dengan 263 kasus pada Januari.
Kemudian Tomohon 176 kasus.
Lalu Minut 119 kasus, Minahasa 114, Sangihe 90 dan Talaud 81.
Minsel 80, Bolmong 75, Sitaro 65 dan Bitung 47.
Kotamobagu 35, Bolmut 34, Mitra dan Boltim 23 serta Bolsel 17. (Art)
Berita Terkait
Berita Terkait: #DBD di Sulut
Data Kasus DBD Tahun 2024 di Manado, Terbanyak Kecamatan Mapanget, Terendah Bunaken Kepulauan |
![]() |
---|
DBD di Kota Manado 591 Kasus pada 2024, 2 Orang Warga Meninggal Dunia |
![]() |
---|
168 Kasus DBD Sepanjang 2023 di Kotamobagu Sulut, Ini Daftar Kelurahan yang Paling Banyak |
![]() |
---|
Hingga Maret 2024, Ada 166 Kasus DBD di Minahasa Sulut, Tondano Utara dan Pineleng Tertinggi |
![]() |
---|
Sepanjang Tahun 2024 Ada 43 Kasus DBD di Bitung Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.