Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penikaman di Manado

Kronologi Cewek Manado Sulut Ditikam Pelanggan karena Wajahnya Tak Sesuai Foto, TKP di Penginapan

Dari informasi yang diperoleh, pelaku diketahui emosi karena wajah korban tak sesuai dengan foto.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
Kolase Tribun Manado/Tribunnews.com
Foto ilustrasi penikaman. 

TRIBUNMANADO.CO.ID -  Berikut ini adalah kronologi kasus penikaman di Manado Sulawesi Utara ( Sulut ).

Korbannya seorang wanita berusia 21 tahun.

Sementara pelaku adalah pria dewasa berusia 42 tahun.

Penikaman ini bermula dari wajah korban yang tak sesuai foto di aplikasi.

Kejadiannya terjadi di penginapan.

Diberitakan sebelumnya seorang pria berinisial OR (42) warga Kecamatan Bunaken, Manado, ditangkap Tim Delta Polresta Manado.

Ia ditangkap di rumahnya pada Rabu 13 Maret 2024 pagi tadi.

OR ditangkap setelah menikam dua orang korban.

Korban seorang PSK berinisial MD (21) dan sang pacar inisial FR (18).

Dari informasi yang diperoleh, pelaku diketahui emosi karena wajah korban tak sesuai dengan foto.

"Pelaku ini emosi karena wajah korban perempuan tak sesuai di foto," kata salah satu anggota tim Delta ROTR Polresta Manado.

Usai melihat wajah korban tak sesuai dengan foto, pelaku lalu membatalkan niatnya untuk berhubungan.

Namun, korban meminta agar diberikan uang pembatalan.

Hal inilah yang membuat pelaku naik pitam. Pelaku kemudian menikam korban MD berulang kali.

"Pacar korban juga ditikam saat masuk menolong korban," ucap tim Delta.

Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu saat dikonfirmasi mengatakan pelaku sudah ditahan.

"Sudah kita tahan pasca ditangkap pagi tadi," tegas dia. (nie)

Kronologi kejadian 

 Seorang wanita inisial MD (21) dan pacarnya FR (18) warga Kecamatan Wenang, Manado, Sulawesi Utara nyaris tewas.

Keduanya ditikam oleh pelanggan inisial OR (42) warga Kecamatan Bunaken.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu 13 Maret 2024 di salah satu penginapan di Kecamatan Wenang.

Awalnya, kedua korban yang menginap di penginapan tersebut memakai aplikasi mi chat untuk mencari pelanggan.

Kemudian, pelaku memesan korban via aplikasi tersebut dan bertemu di penginapan.

Saat pelaku berada di kamar, ia dan korban MD terlibat cekcok.

Tak berselang lama, pacar korban masuk dan melihat MD sudah penuh dengan darah.

Tetapi pelaku juga menikam pacar korban berulang kali.

Usai melakukan aksinya, pelaku langsung kabur dari TKP.

Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu saat dikonfirmasi membenarkan kasus tersebut.

"Pelakunya sudah ditangkap tim Delta," kata dia via WhatsApp.

Ia mengatakan untuk korban MD masih dalam perawatan.

"Korban yang perempuan masih kritis. Kami belum bisa ambil keterangan," tegas dia. (Nie)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved