Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

PLN

PLN Gerak Cepat Telusuri Gangguan Pada Kelistrikan Tagulandang Sitaro

PLN bergerak cepat dalam menindaklanjuti gangguan sistem kelistrikan tersebut.

Dokumentasi PLN
Foto Kiri : 11 unit genset 6 kW (kilo watt) dan 5 genset 1,5 kW saat tiba di Pelabuhan Tagulandang didukung langsung oleh stakeholder terkait dalam percepatan mobilisasinya Foto Kanan : Tim Respon Cepat PLN UID Suluttenggo diturunkan langsung untuk mempercepat penormalan gangguan yang terjadi di Pulau Tagulandang 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi gangguan kelistrikan di Pulau Tagulandang Sitaro Provinsi Sulawesi Utara.

Terkait hal tersebut, PLN bergerak cepat dalam menindaklanjuti gangguan sistem kelistrikan tersebut.

Gangguan terjadi pada Kamis (07/03/24). Tepatnya kerusakan pada instalasi pembangkit listrik.

Akibat kerusakan itu menyebabkan terganggunya pasokan listrik di Pulau Tagulandang yang berada pada wilayah kerja PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tahuna.

Atas kondisi ini PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo) dipimpin General Manager Ari Dartomo segera melakukan langkah antisipasi untuk menormalkan kembali sistem kelistrikan yang terganggu.

Tim respon cepat diturunkan PLN untuk percepatan penormalan.

Total 70 petugas diturunkan langsung pada hari itu juga untuk melakukan penelusuran pada penyebab gangguan dan juga melaksanakan skema darurat sebagai langkah awal untuk memastikan suplai listrik kembali menyala.

“Kami segera melaksanakan rapat darurat dalam menyusun timeline perbaikan disertai analisa berbagai skema percepatan agar listrik di Pulau Tagulandang kembali normal,” ujar Dartomo.

Selain skema darurat awal yang dilakukan, PLN UID Suluttenggo segera menyiapkan genset2 kecil kapasitas 1.5 -6 kw sebanyak 16 unit untuk digunakan di Instansi pelayanan publik, serta beberapa material pendukung lainnya segera dimobilisasi menggunakan angkutan kapal dari Pelabuhan Manado.

Petugas yang diterjunkan dilaporkan berjumlah 70 personel dan masih akan bertambah.

Petugas kami saat ini sedang melaksanakan skema darurat awal agar suplai listrik dapat segera menyala dengan cepat.

Ari Dartomo pun menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh stakeholder dan masyarakat di Pulau Tagulandang yang merasakan dampak dari gangguan listrik yang terjadi.

“Kami memohon maaf yang sebesarnya atas ketidaknyamanan yang terjadi. Untuk itu, kami berkomitmen penuh dalam upaya untuk memastikan petugas kami dapat bekerja 1x24 jam demi mempercepat perbaikan gangguan yang terjadi,” kata Dartomo.

Ditemui di lokasi gangguan, Senior Manager Distribusi PLN UID Suluttenggo Husein Sobri menyampaikan bahwa manajemen PLN UID Suluttenggo merespon dengan cepat kejadian ini dan memantau penuh progres perbaikan sehingga dapat berjalan tanpa ada hambatan.

“Saya langsung ditugaskan oleh Bapak General Manager untuk turun langsung ke lokasi gangguan dan mengawal penuh setiap proses hingga detail pekerjaan terkecil untuk memastikan tidak ada risiko hambatan dan keselamatan pada petugas saat pekerjaan berlangsung,” ucap Sobri.

Ia pun berharap dukungan penuh dari masyarakat agar upaya PLN dalam mengantisipasi gangguan yang terjadi dapat berjalan dengan baik.

“Kami berharap dukungan dari masyarakat untuk juga dapat melaporkan jika ditemukan berbagai potensi gangguan yang dapat menghambat pekerjaan petugas kami di lapangan,” tutur Sobri.

Pelanggan juga dapat melaporkan berbagai bentuk potensi gangguan listrik lewat aplikasi PLN Mobile yang dapat diunduh gratis dari Play Store dan App Store. (*)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved