Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kronologi Kecelakaan Maut, Pikap Terjun ke Jurang Sedalam 30 Meter, Akibatnya 1 Orang Tewas

Terjadi kecelakaan maut di Desa Tabbingjai, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa pada Selasa (20/2/2024).

Editor: Tirza Ponto
TribunTimur.com
Terjadi kecelakaan maut di Desa Tabbingjai, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa pada Selasa (20/2/2024). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Desa Tabbingjai, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa.

Insiden kecelakaan maut ini terjadi pada Selasa (20/2/2024).

Kejadian nahas ini dialami sebuah mobil pickup yang mengangkut 7 orang penumpang beserta sopirnya.

Kronologi kecelakaan

Menurut Kades Erelembang, Kecamatan Tombolopao Putra Syarif awalnya para korban menggunakan mobil pickup dari Desa Tabbingjai menuju Tamauna.

Kejadian sekira pukul 09 00 Wita.

Diketahui mereka hendak ke Desa Tamaona untuk membuka rekening Bank BRI untuk kebutuhan beasiswa anak mereka.

"Mereka itu mau pergi buka rekening untuk beasiswa SD anak-anaknya," jelasnya.

Tetapi menurut informasinya,  saat mereka melintas di poros Baraya, mobil ternyata terlalu kepinggir dan langsung masuk jurang.

"Tepat jam 9 pagi kecelakaan di daerah Baraya Desa Mamompang antara pertengahan Desa Tabbingjai dengan Tamauna Kecamatan Tombolapoa," terangnya.

Dia mengaku tidak ada anak-anak dalam insiden tragis itu. Mereka yang menjadi korban adalah orang tua murid.

Akibat insiden tersebut 1 orang meninggal dunia dan 6 orang lainnya mengalami luka.

Ketujuh korban yakni Taufik alias Ampe (sopir), Mutmainna istri sopir.

Kemudian, Nandarwati Dg Jintu, Muri, Ernawati dan Intang dan Suharni. 

Istri sang sopir bernama Mutmainna meninggal dunia.

"Korban yang meninggal duduk di depan, sedangkan yang lain itu di luar dan mereka terlempar," katanya

Mobil pickup tersebut terjun ke jurang sedalam 30 meter.

Warga yang melihat kecelakaan itu langsung berbondong-bondong ke TKP.

Seusai dievakuasi para korban langsung dibawa ke Puskesmas.

2 korban dirujuk ke RSUD Syekh Yusuf Gowa untuk mendapatkan perawatan medis.

Keduanya yakni Taufik sang sopir dan Nandarwati daeng Jitu.

Sementara, 4 orang lainnya dirawat di Puskesmas Tamauna.

Artikel tayang di TribunTimur.com

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved