BREAKING NEWS : Jenazah Herry Rotinsulu Dibawa ke Kantor Pemprov Sulawesi Utara

TRIBUNMANADO.CO.ID - Jenazah anggota DPRD Sulut Herry Rotinsulu dibawa ke kantor Pemprov Sulawesi Utara, Senin (29/1/2024) siang.

Disana digelar pelepasan jenazah Hero - panggilan akrabnya - yang dipimpin Asisten 1 Pemprov Sulut Denny Mangala mewakili Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw.

Kantor Gubernur Sulut adalah ladang pengabdian Hero sebelum menjabat anggota DPRD Sulut.

Hero pernah menjabat sejumlah jabatan mentereng di Pemprov Sulut. Salah satunya Kadis Kehutanan.

Suasana haru nampak dalam pelepasan. Sejumlah pejabat tinggi pratama Pemprov Sulut terlihat tak kuasa membendung air mata mereka.

Begitupun ASN dan THL yang mengikuti prosesi itu. Mangala dalam taklimatnya mengaku kehilangan sosok yang sangat berkontribusi bagi pembangunan Sulut.

"Kita akan senantiasa mengenang jasa almarhum yang sudah mengabdikan diri di Pemprov Sulut," ujar dia.

Semasa masih memegang jabatan di Pemprov Sulut, Hero tergolong pejabat berprestasi.

Hingga ia kemudian dipercayakan sebagai penjabat Bupati Minut. Polarisasi politik di Minut sangat keras kala itu.

Namun Hero dengan kepemimpinannya berhasil membuat transisi pemerintahan berlangsung mulus.

Diketahui, Hero merintis karir dari bawah sebagai Tenaga Honorer Daerah pada Biro BKLH Kantor Gubernur Sulut (1986-1989), kemudian diangkat sebagai CPNS (1 Maret 1989), Petugas Khusus Inpres Bantuan Penghijauan dan Reboisasi Tingkat Sulut (1990-1991), Kepala Seksi Perluasan Areal-Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sulut (1992-1993).

Kepala Dinas Pertanian Kota Bitung (1994-1999), Kasubdin Bina Produksi Tanaman Pangan-Dinas Pertanian Tanaman Pangan Sulut (2000-2003), Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Minahasa (2004-2005), Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Minahasa (2005-2006), kemudian menjabat sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut (30 Oktober 2006-17 Juli 2010).

Karena mengikuti pemilihan bupati (Pilbup) Minahasa Utara 2010 berpasangan dengan Immanuel Pasulatan, maka Hero berhenti atas permintaan sendiri, sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut.

Namun pada ajang tersebut, Hero belum berhasil sehingga harus rela menjadi Staf Khusus Sulut selama kurang lebih enam bulan.

Kemudian dari 2011 dipercayakan menjadi Kepala Dinas Kehutanan Sulut sebelum menjadi penjabat bupati Minut, menggantikan Bupati Sompie Singal yang habis masa jabatan.