Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembunuhan Anak di Boltim

Terungkap Pelaku Beli 9 Barang dari Uang Hasil Jual Emas Korban Bocah di Boltim, Ada Susu dan Popok

Usai menghabisi Tilfa Azahra Mokoagow, pelaku yang masih ada hubungan keluarga korban ini mengambil perhiasan emas kemudian dijual.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Gryfid Talumedun
HO/Kolase
Korban (foto kiri) semasa hidup. Pelaku (foto kanan). Terungkap Pelaku Beli 9 Barang dari Uang Hasil Jual Emas Korban Bocah di Boltim, Ada Susu dan Popok 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pembunuhan seorang anak perempuan di Boltim, Sulawesi Utara terungkap.

Usai menghabisi Tilfa Azahra Mokoagow, pelaku yang masih ada hubungan keluarga korban ini mengambil perhiasan emas kemudian dijual.

Dijelaskan Kapolres Boltim saat AKBP Sugeng Setyo Budhi saat konferensi pers, Jumat (19/1/2024).

Kasus ini terungkap setelah polisi berhasil melakukan penyelidikan.

Baca juga: Baru Terungkap Fakta Baru Pelaku Pembunuhan Bocah di Boltim, Ikut Salat Jenazah, Pernah Curi Baju

Fakta-fakta baru terungkap terkait pembunuhan anak di Boltim.
Fakta-fakta baru terungkap terkait pembunuhan anak di Boltim. (Kolase Tribun Manado)

Dimana terungkapnya kasus tersebut berawal dari toko emas.

Pelaku melakukan aksinya dikarenakan ingin mendapatkan perhiasan emas dari korban.

Diketahui kasus terungkap setelah pihak kepolisian melakukan penyelidikan di sebuah toko emas.

Hingga terungkap dari pengakuan pedagang emas bahwa ada yang menjual emas.

Dari pengakuan pedagang tersebut.

Menyebutkan ada seorang ibu berambut pirang yang tidak dikenal dengan membawa seorang anak balita laki-laki.

Kalung emas tersebut pun dijual dengan harga Rp. 3.670.000.

Dari keterangan tersebut pihak kepolisian kemudian mengetahui rumah dari orang yang menjual emas.

Kemudian pihak kepolisian mengamankan terduga pelaku di rumahnya.

Penyidik pun melakukan pendalaman dan ternyata pelaku mengaku sudah merencanakan pembunuhan tersebut sebelumnya.

Dimana hal tersebut dilakukan agar pelaku dapat mengambil perhiasan emas korban.

Terkait hal tersebut saat melakukan aksinya pelaku sempat duduki korban sebelum melakukan aksi kejinya.

Kemudian uang hasil jual emas korban yang didapatkannya dibelanjakan.

Berikut daftarnya:

- Cincin Emas 0,5 Gram: Rp 478.000

- HP: Rp 1.1 Juta

- Kartu Telkomsel: Rp 35 Ribu

- 2 Voucher Telkomsel: Rp 50 Ribu

- Belanja di Indomaret Popok, Susu, Minuman, Coklat:  Rp 150 Ribu

- Bayar Bentor: Rp 20 ribu

Berikut video lengkapnya:

Pengakuan Pelaku

Seperti yang diketahui pelaku mempunyai anak juga, namun tega melakukan aksi tersebut.

Saat ditanya apa yang dirasakan saat melakukan aksi tersebut pelaku mengaku rasa takut.

Hal tersebut dikarenakan ibu korban sudah histeris mencari anaknya yang hilang.

"Menyesal, takut dan kasian" kata pelaku saat konferensi pers.

Pelaku pun menyebut kata terakhir yang korban sampaikan saat pelaku melakukan aksinya.

Dimana korban Tilfa Azahra Mokoagow berteriak Bunda, namun tetap meneruskan aksinya.

"cuma ada ba pangge depe Bunda, ada ba teriak bunda" kata pelaku saat konferensi pers.

Pelaku pun menyebut khilaf saat itu.

Lantas pelaku juga ditanyakan terkait niatnya saat melakukan aksi keji tersebut.

Pelaku pun menyebut mengajak korban untuk memetik sayur.

"Ta da buju mo bawa di TKP situ, alasan mau pete sayur, pas disitu qt langsung eksekusi" lanjut pengakuan pelaku.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved