Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mafia Solar di Sulut

SPBU Tateli Minahasa Diduga Gelapkan Ribuan Solar Subsidi, Irjen Yudhiawan Diminta Ambil Tindakan

Garda Tipikor Indonesia (GTI) Sulawesi Utara meminta agar Kapolda Sulut Irjen Yudhiawan turun tangan terkait adanya dugaan penggelapan solar subsidi.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Chintya Rantung
Kolase Tribun Manado
Kolase foto SPBU Tateli Minahasa dan Kapolda Sulut Irjen Yudhiawan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Garda Tipikor Indonesia (GTI) Sulawesi Utara meminta agar Kapolda Sulut Irjen Yudhiawan turun tangan terkait adanya dugaan penggelapan solar subsidi.

Dugaan tersebut berhembus kencang dari SPBU Tateli yang ada di Kabupaten Minahasa.

Plt Ketua GTI Sulut Stefani Runtukahu saat dikonfirmasi mengatakan Kapolda Sulut jangan tinggal diam.

"Sebagai orang baru ini momentum yang baik untuk menegaskan pemberantasan mafia solar di Sulut," kata dia.

Alumni Fisip Unsrat Manado tersebut menegaskan sejauh ini praktek mafia solar di Sulut sangat meresahkan.

Maka dari itu, pemberantasan perlu dilakukan.

"Apalagi ini dugaannya sudah menggelapkan ribuan liter. Artinya ada banyak warga yang dirugikan," tegas dia.

"Jadi pak Kapolda harus membasmi para mafia solar yang mencari keuntungan dari subsidi negara," tuturnya.

Sebelumnya diketahui, dugaan penggelapan solar subsidi berhembus kencang di SPBU 7495321 Tateli, Kabupaten Minahasa.

Berdasarkan informasi tersebut, diketahui ada ribuan solar subsidi yang harusnya dijual ke masyarakat tapi diduga digelapkan ke pertambangan ilegal.

Oknum manager SPBU Tateli Rio Matherda disebut-sebut terlibat dalam praktek tersebut.

Meski demikian, Rio Matherda membantah semua kabar tersebut.

Ia mengatakan tak pernah menggelapkan solar subsidi hingga 8000 liter. (Nie)

Baca juga: 800 Nomor Polisi Diblokir Pertamina Usai Mencuat Dugaan Mafia Solar di Sulawesi Utara

Baca juga: Polresta Manado Tegaskan Kasus Mafia Solar di Mapanget Masih Berlanjut

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved