Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Harga Rica di Sulut

Harga Rica di Sulawesi Utara, Update Rabu 27 Desember 2023

Berikut harga rica di berbagai daerah di Sulut. Manado, Kotamobagu, Boltim, Tomohon. Mulai Rp 160 ribu sampai Rp 210 ribu per kilogram.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Handhika Dawangi
Tribunmanado.co.id/Petrick Sasauw
Harga rica di Sulawesi Utara. Update hari ini Rabu 27 Desember 2023. Info dari berbagai daerah. 

Kata Pedagang

Ruslan salah satu pedaganag mengatakan kenaikan harga disebabkan karena banyaknya rica yang mati akibat cuaca panas.

"Banyak yang menanam tapi banyak juga mati akibat cuaca panas, mungkin itu penyebab kelangkaan," kata dia. 

Namun, Ruslan tak bisa memungkiri disetiap menjelang hari raya umat beragama, harga rica selalu mengalami kenaikan.

"Ya sudah seperti itu tahun demi tahun, tapi memang biar mau dijual mahal di Pasar Bersehati, rica tetap laris dijual," jelasnya. 

Tindakan Pemerintah Kota Manado

Wali Kota Manado Andrei Angouw mengungkapkan, Pemkot Manado bakal menggelar operasi pasar khusus cabai rawit (rica) jelang tahun baru. 

"Karena ini mepet, kita akan operasi pasar, caranya ambil rica dari luar. Kirim pakai pesawat," kata Andrei usai penyerahan bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) di Masjid Firdaus Manado, Rabu (27/12/2023). 

Andrei mengatakan, langkah itu sebagai intervensi pengendalian dampak inflasi. "Karena kan masih ada tahun baru, kebutuhan banyak," kata Andrei yang didampingi Wawali Richard Sualang dan Sekkot, Mickler Lakat. 

Wali kota memerintahkan Dirut PD Pasar Manado, Lucky Senduk untuk mengupayakan pembelian rica dari luar. 

Andrei mengakui, tahun ini Pemkot Manado 'lengah' mengantisipasi kebutuhan rica di akhir tahun. 

Kata dia, Pemkot Manado membagikan puluhan ribu bibit rica kepada masyarakat menjelang Desember tahun lalu. 

"Harapan kita, tanaman yang tahun lalu itu bisa diharapkan tapi tidak bisa ternyata," kata Andrei. 

Menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkot Manado agar mengontrol bantuan yang diberikan. "Masyarakat tetap semangat merawat bibitnya," katanya. 

Kepala BI Sulawesi Utara, Andry Prasmuko mengatakan, langkah Pemkot Manado itu memungkinkan. 

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved