Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Harga Rica di Sulut

Harga Rica di Mitra Sulawesi Utara Meroket Hingga Rp100 Ribu Per Kilogram, Dampak Thanksgiving

Harga cabai rawit atau rica di Pasar Ratahan, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), meroket jelang gelaran Pengucapan

Penulis: Nielton Durado | Editor: Alpen Martinus
Tribun Manado/Nielton Durado
Penjual cabai di Pasar Ratahan, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Sulawesi Utara (Sulut) 

TRIBUNMANADO.CO.ID, RATAHAN - Harga cabai rawit atau rica di Pasar Ratahan, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), meroket jelang gelaran Pengucapan atau Thanksgiving. 

Dari pantauan Tribunmanado.co.id, Senin 24 Juni 2024 harga cabai di Pasar Ratahan menyentuh Rp 100 ribu perkilogram.

Harga tersebut mendapatkan keluhan dari warga di Kabupaten Mitra.

Baca juga: Penyebab Harga Rica di Pasar Pinasungkulan Karombasan Manado Sulawesi Utara Masih Mahal

Atika Waas warga di Desa Wawali mengatakan sudah menjadi hal yang lumrah jelang Pengucapan Syukur harga akan melonjak naik. 

"Di Ratahan memang seperti itu. Kalau Minahasa sudah mau pengucapan, harga pasti naik," ungkapnya.

Ia juga mengeluhkan tak ada kontrol pasar dari pemerintah menjelang perayaan hari besar.

"Makanya banyak pedagang sesuka hati naikkan harga rempah. Karena tak ada kontrol dari pemerintah," ucapnya.

Sementara itu, Olly salah satu pedagang mengatakan mahalnya harga cabai karena stok yang berkurang.

"Cabai mulai mahal karena sedikit yang masuk," kata dia. 

"Kami tak punya pilihan selain menaikkan harga," ungkapnya lagi.

Ia pun mengatakan bahwa pembeli mulai berkurang pasca cabai mengalami kenaikan harga. 

"Semoga stoknya bisa kembali berlimpah agar harga kembali normal," tegas dia. (Nie)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved