Kecelakaan Maut, Seorang Sopir Tewas, Kendarai Truk Kecepatan Tinggi Lalu Terguling Beberapa Kali

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Frans Seda, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada kemarin hari Jumat.

Kecelakaan itu melibatkan sebuah kendaraan truk yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan satu orang sopir tewas.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut, Odong-odong Tertabrak Kereta Hingga Terseret 100 Meter, Sopir Tewas

Baca juga: Kecelakaan Maut, Siswa SMA Pemotor Scoopy Tewas, Korban Dihantam dari Belakang Mobil Ugal-ugalan

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Kecelakaan lalu lintas di Jalan Frans Seda, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang akibat sang sopir mengkonsumsi minuman keras (Miras).

Demikian disampaikan Kanit Laka Polresta Kupang Kota, Iptu Angelina Ikun Saly, Jumat 22 Desember 2023.

Menurut Kanit Laka Polresta Kupang Kota yang akrab disapa Ikun bahwa penyebab terjadi laka lantas itu akibat dari kedua sopir mobil dump truk mengkonsumsi minuman keras.

Menurut Iptu Ikun, kejadian itu laka tunggal, karena sang sopir yang mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi hingga terguling beberapa kali.

"Kedua sopir yang mengendarai mobil dump truk itu konsumsi alkohol, dan mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi serta ugal-ugalan sehingga mobilnya terguling sebanyak dua," ungkap Iptu Ikun.

Selain itu, Iptu Ikun mengatakan bahwa dalam olah TKP telah menemukan satu botol berisi alkohol atau minuman keras di kendaraan mereka.

Iptu Ikun pun belum bisa memastikan berapa banyak korban akibat laka tunggal itu, karena tiba di lokasi para korban sudah dievakuasi ke rumah sakit.

"Semua informasi resmi terkait kejadian ini akan kami berikan apabila sudah selesai olah TKP dan melihat korban di rumah sakit," ujarnya.