Bemo Dibunuh
Terungkap Masalah yang Jadi Penyebab Pertikaian Bemo dan Opal, Berduel hingga Berujung Penikaman
Bemo yang tak lain adalah preman Manado yang tewas dibunuh oleh pria bernama berinisial NP alias Nopal atau Opal.
Penulis: Content Writer | Editor: Gryfid Talumedun
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kronologi kasus pembunuhan Bemo di Manado, Sulawesi Utara (Sulut) pada Minggu (17/12/2023) malam akhirnya terungkap.
Hal ini diungkapkan oleh Kapolsek Singkil Ipda Nicky Winerungan.
Ia menjelaskan pelaku dan korban sempat terlibat pertengkaran.
Hingga akhirnya korban tewas karena luka di tubuhnya akibat benda tajam.
Baca juga: Akhirnya Terungkap Awal Mula Tewasnya Bemo Preman Manado, Diduga Penyebabnya Karena Masalah Ini
Bemo yang tak lain adalah preman Manado yang tewas dibunuh oleh pria bernama berinisial NP alias Nopal atau Opal.
Pria yang juga mendapat julukan Panglima Wonasa itu tewas setelah mendapat tikaman di dada oleh Opal.
Opal menusuk Bemo di dada dan menembus jantungnya.
Sebelum pembunuhan ini terjadi, Opal dan Bemo ternyata terlibat perkelahian.
Hingga akhirnya korban dan Opal saling maju untuk berduel.
Namun senjata tajam jenis klep api yang diarahkan Opal ke Bemo itu menembus janjung dari preman Manado.
Diketahui, tersangka pelaku yakni berinisial NR.
Indra Matheos atau biasa dipanggil Bemo (37) seorang warga Kelurahan Ternate Baru, Lingkungan 2, Manado menjadi korban pembunuhan pada Minggu 17 Desember 2023.
Korban ditikam oleh tersangka bernama Opal alias NR (40).
Bemo tewas setelah mendapat tikaman pada bagian dada kanan.
Hal ini sebagaimana yang dibeber oleh pihak kepolisian melalui Kapolsek Singkil Ipda Nicky Winerungan.
Ipda Nicky Winerungan menyebut, tikaman pelaku tembus hingga ke jantung korban.
Terang Ipda Nicky Winerungan, awalnya tersangka dan korban terlibat perkelahian yang hebat.
Korban kala itu maju untuk menghadapi tersangka bersama dengan kawanannya.
Di situ terjadi perkelahian, korban langsung ditikam ke arah dada sebelah kanan oleh tersangka dengan senjata tajam jenis klep api.
"Akibat dari tikaman tersebut korban mundur, tidak lama kemudian langsung terjatuh dan kakak korban yang pada saat itu bersama-sama berusaha melindungi korban," jelasnya.
Lanjutnya, usai menikam, tersangka langsung melarikan diri, sementara warga lainnya langsung menolong korban.
"Mereka meminta pertolongan kepada masyarakat yang ada di sekitar dan langsung dibawa ke rumah sakit medical center dan meminta pertolongan warga untuk menghubungi pihak kepolisian," jelasnya.
Dia pun mengimbau masyarakat jangan mempolitisir setiap kejadian yang ada.
"Mari masyarakat lebih pintar dan cerdas dalam bermedia sosial," jelasnya.
Polisi Selidiki Motif
Kasus pembunuhan yang terjadi di Kelurahan Ternate Baru, Kecamatan Singkil, Manado, Sulawesi Utara, masih terus diselidiki pihak kepolisian.
Kasus ini menewaskan Indra Matheos alias Bemo (37).
Pelaku pembunuhan adalah warga satu kelurahan yakni Noval P Nur alias Opal.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya masih menyelidiki motif pembunuhan tersebut.
"Motifnya masih kita selidiki," ungkapnya, Senin 18 Desember 2023 via telepon.
Ia pun menegaskan pelaku dalam kasus ini sudah diamankan.
Namun karena pelaku juga dalam keadaan terluka, maka masih mendapatkan perawatan.
"Pelakunya sudah kita tangkap.
Tapi karena terluka cukup parah, maka masih dalam perawatan," tegas dia.
Mantan Kapolsek Pelabuhan Bitung tersebut meminta agar masyarakat menyerahkan proses hukum kepada polisi.
"Serahkan semua proses hukumnya pada pihak kepolisian," kata dia.
"Jangan mudah terpancing dengan ajakan-ajakan yang nantinya dapat menimbulkan masalah baru," tegas dia.
Diketahui, Indra Matheos (37) alias Bemo tewas dalam kasus pembunuhan yang terjadi pada Minggu 17 Desember 2023 malam.
Bemo tewas ditikam oleh pelaku bernama Noval P Nur alias Opal warga kelurahan Ternate Baru, Kecamatan Singkil, Manado, Sulawesi Utara.
Indra Matheos (37) alias Bemo merupakan preman asal Kelurahan Singkil, Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
Bemo atau Indra Matheos (37) tewas dalam kasus pembunuhan, Minggu (17/12/2023) malam. (Handout)
Bemo tewas dalam kasus pembunuhan yang terjadi pada Minggu 17 Desember 2023 malam.
Bemo tewas ditikam oleh pelaku bernama NPN warga kelurahan Ternate Baru, Kecamatan Singkil, Manado, Sulawesi Utara.
Bemo sendiri dikenal dengan sosok preman yang sangat disegani di Kota Manado.
Ia disebut sebagai Panglima Wonasa oleh sebagian warga.
Pelaku pembunuh bemo bernama NPN seorang warga di wilayah Kecamatan Singkil, Manado, Sulawesi Utara.
Menurut informasi, Bemo dan pelaku memiliki ikatan saudara.
Pelaku dan korban adalah warga di kelurahan yang sama.
Pelaku pembunuhan yang menewaskan Bemo, akhirnya tertangkap.
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
akhirnya terungkap
Bemo
Opal
NP alias Nopal
preman
Manado
klep api
jantung
Panglima Wonasa
Kapolsek Singkil
Ipda Nicky Winerungan
Sidang Pembunuhan Bemo Preman Manado, Kuasa Hukum Terdakwa Sebut JPU Berimajinasi |
![]() |
---|
BREAKING NEWS : Sidang Dakwaan Pembunuhan Preman Manado, Terdakwa Opal Dicium dan Peluk Keluarga |
![]() |
---|
Terungkap Alasan Opal Hilangkan Nyawa Bemo, Minta Maaf ke Istri dan Anak |
![]() |
---|
Akhirnya Terungkap Status Lain Opal Tersangka Pembunuhan Bemo, Ternyata Juga Korban, Kena Tikaman |
![]() |
---|
Baru Terungkap Fakta Baru Pembunuhan Bemo, Preman Manado itu Tewas Ditikam Pakai ini Bukan Klep Api |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.