Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Manado Sulawesi Utara

Harga Cabai Tinggi, Penjual Makanan di Manado Kesulitan, Cari Solusi Biar Tak Ditinggal Pelanggan

Penjual makanan di Manado, Sulawesi Utara mengaku kesulitan setelah harga cabai melonjak tinggi.

Petrick/Tribun Manado
Penjual makanan di Manado 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Penjual makanan di Manado, Sulawesi Utara mengaku kesulitan setelah harga cabai melonjak tinggi.

Para penjual harus mencari solusi agar tidak kehilangan pelanggan setia mereka.

Meskipun dihadapkan pada kondisi sulit, penjual makanan tetap menjual makanan dengan harga normal meski harga cabai naik.

Seperti halnya diungkapkan penjual makanan ayam geprek di seputaran kampus Unsrat Manado.

Ia mengaku meski harga cabai masih tinggi, tetapi kami memutuskan untuk tetap menjaga harga jual.

Sebagai langkah kreatif, dirinya memutuskan untuk mengurangi jumlah sambal geprek yang disajikan kepada pelanggan.

"Kami mengurangi sambal, tapi kualitas tetap sama," tambahnya.

Tantangan lain yang mereka hadapi adalah membayar gaji setiap karyawan yang bekerja.

"Itu juga jadi pertimbangan kami, makanya harus cepat putar otak," ujar dia.

Para penjual berharap harga cabai akan segera kembali normal.

"Itu harapan kami semua, semoga bisa normal," pungkasnya.

Baca juga: H-11 Natal, Harga Cabai di Pasar Swalayan Manado Sulawesi Utara Turun Sebesar Rp 9 Ribu

Baca juga: Cabai Rp 130 Ribu per Kg, RM Muslim Adelia di Sindulang Manado Berusaha Pertahankan Harga Terjangkau

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved