Petani Gurem Pemilik Lahan Kurang dari 1/4 Hektar di Sulawesi Utara Bertambah 17 Ribu Orang

TRIBUNMANADO.CO.ID - Jumlah petani gurem di Sulawesi Utara bertambah 17 ribu orang dalam 10 tahun.

Petani gurem ialah mereka yang memiliki dan mengusahan lahan pertanian kurang dari 1/4 hektar (ha).

Berdasarkan hasil pencacahan Sensus Pertanian (ST) 2023, petani gurem di Sulawesi Utara bertambah 17.32 ribu (24 persen) dibanding hasil ST 2013.

Pada 10 tahun lalu, petani gurem di Sulawesi Utara, 72.055 orang dengan proporsi 29.24 persen dari total petani.

"Saat ini petani gurem di Sulut 89.376 orang dengan persentase 35,56 persen," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut, Asim Saputra dalam Rakorda Diseminasi ST 2023 di Sentra Manado, Kamis (07/12/2023).

Katanya, petani gurem bertambah karena berkurangnya luasan lahan yang dimiliki.

Dari awalnya punya lahan besar tapi kemudian berkurang karena faktor tertentu.

"Sebagian besar karena mereka menjual lahan untuk biaya hidup untuk sekolah anak atau kebutuhan lainnya," kata Asim.

Menurutnya, petani gurem sebagian besar kalangan menengah ke bawah. "Ini menjadi tantangan Sulawesi Utara ke depan," katanya.

Kabar gembiranya, sebagian besar peralihan lahan itu bukan alifungsi.

"Sebagian besar masih diusahakan sebagai pertanian," jelasnya.(ndo)

Baca juga: Korban Kebakaran Rumah di Sea Minahasa Sulawesi Utara Dilarikan ke Rumah Sakit, Begini Kronologinya

Baca juga: Identitas Pemilik Rumah Terbakar di Sea Minahasa Sulawesi Utara

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.