Akhirnya Terungkap Alasan Rohingya Kabur dari Bangladesh hingga Datang ke Indonesia, Karena Hal Ini

TRIBUNMANADO.CO.ID - Alasan Pengungsi Rohingya kabur dari kamp pengungsi di Bangladesh hingga terdampat ke Indonesia akhirnya terungkap.

Seperti diketahui jumlah Pengungsi Rohingya yang kabur dari kamp pengungsi di Bangladesh tercatat memecahkan rekor pada tahun ini.

Mereka nekat kabur dari Bangladesh menggunakan kapal bahkan perahu.

Dikutip dari Serambinews.com, dalam tiga bulan sudah 5 kapal yang membawa 644 Pengungsi Rohingya terdampar di Aceh.

Para pengungsi tersebut pun kini ditampung di tiga lokasi berbeda di Aceh yakni, Lhokseumawe, Pidie dan Aceh Besar (Ladong).

Sementara itu, Pengungsi Rohingya yang kabur melintasi Laut Andaman dengan perahu adalah sebanyak 3.722 orang hingga November 2023.

Jumlah tersebut mengalami kenaikan dari tahun 2022 lalu.

Hal itu menurut data Badan urusan Pengungsi PBB (UNHCR)

UNHCR menghitung ada 3.705 orang Rohingya yang melakukan perjalanan laut sepanjang tahun 2022, yang merupakan jumlah terbanyak sejak tahun 2015.

Hampir 1 juta etnis Rohingya, minoritas Muslim dari Myanmar, kini tinggal di kamp-kamp pengungsi yang luas di Bangladesh timur.

Alasan Kabur

Sebagian besar dari mereka lari dari Myanmar pada tahun 2017 karena terjadi, apa yang disebut PBB sebagai, genosida oleh militer Myanmar.

Mereka yang melarikan diri dari kamp dengan perahu mencoba menyeberangi Laut Andaman menuju Malaysia atau Indonesia, kedua negara itu merupakan negara mayoritas Muslim.

Beberapa ratus orang tewas saat mencoba berlayar dengan kapal yang penuh sesak dan tidak layak.

“Saya yakin akan ada lebih banyak orang dalam perjalanan, tapi (jumlah) angka pastinya tidak tahu berapa,” kata Chris Lewa dari Arakan Project, sebuah kelompok yang memantau dengan cermat kapal-kapal tersebut, dikutip dari VOA.