76 Hari Menuju Pilpres 2024 - Bicara di Kampus, Mahfud MD: Saudara Rugi Tak Memilih

TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Dilarang berkampanye di kampus, pesantren dan masjid atau rumah ibadah.

Demikian penegasan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD.

Pada saat yang sama cawapres nomor urut 3 ini dorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024. Kata Mahfud masyarakat rugi jika tak pemilih.

Mahfud berharap masyarakat memilih kandidat terbaik dari kandidat-kandidat yang ada.

"Saya akan kampanye politik. Tapi bukan tentang saudara harus pilih siapa. Saya akan bicara politik sebagai ketentuan konstitusi yaitu pemilihan umum," kata Mahfud di Universitas Buddhi Dharma, Kota Tangerang, Rabu (29/11/2023).

Mahfud menerangkan bahwa di kampus, pesantren dan masjid tidak boleh berkampanye politik. Sebetulnya kata Menkopolhukam itu yang tidak boleh yakni kampanye politik elektoral.

"Kalau jadi rakyat bernegara yang baik itu wajib diajarkan politik. Diajari politik yang jujur dan bersih itu wajib dibicarakan di kampus," kata Mahfud.

Kemudian Mahfud meminta agar para pemilih menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2024. Pilih orang-orang atau partai politik yang dinilai baik.

"Siapa itu tergantung Anda masing-masing. Jangan sia-siakan saudara tidak memilih, itu rugi. Oleh sebab itu pilihlah yang terbaik dari yang ada," imbaunya.

Sehingga kata Mahfud, para pemilih punya sumbangan untuk negara. Untuk memilih calon-calon wakil rakyat secara bertanggung jawab.

"Karena pada akhirnya nanti, saudara juga yang akan meneruskan Indonesia ini," tegasnya.

Bukan Berkampanye

Mahfud hadiri seminar kebangsaan di Universitas Buddhi Dharma, Kota Tangerang, Rabu (29/11/2023).

Pantauan Tribunnews.com di lokasi Mahfud MD datang sekitar 09.40 WIB. Setibanya di depan halaman auditorium Vipassi Mahfud MD disambut dua barongsai berwarna merah dan hitam.

Setalah itu terlihat Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Banten, sekaligus Anggota DPR RI Rano Karno tampak menemani Menkopolhukam tersebut.