Pilpres 2024
76 Hari Menuju Pilpres 2024 - Bela Jokowi, FX Rudy kepada Gibran: Bukunya Sudah Saya Tutup
Jokowi ditugaskan untuk menyejahterakan rakyat. Sedangkan Gibran Rakabuming sudah tidak dianggap sebagai kader PDIP.
TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Presiden Joko Widodo masih kader PDIP. Jokowi ditugaskan untuk menyejahterakan rakyat. Sedangkan Gibran Rakabuming sudah tidak dianggap sebagai kader PDIP.
Fakta terkini, putra sulung Jokowi, Gibran telah menjadi cawapres dari Prabowo Subianto.
Benang kusuk konstelasi politik Pilpres 2024 ini ditanggapi Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.
Rudy mengaku tidak tahu apakah Jokowi masih memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP atau tidak.
Namun, ia menegaskan bahwa Jokowi ditugaskan partai untuk menjadi presiden memperjuamgkan kesejahteraan rakyat.
Dengan demikian, menurutnya Jokowi masih Kader PDIP.
"Kalau masalah KTA masih punya apa nggak saya nggak tahu. Tapi bahwa dia ditugasi oleh partai untuk menjadi presiden berjuang meraih sebuah kekuasaan untuk kesejahteraan rakyat," kata Rudy saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan pada Rabu (29/11/2023).
"(Jokowi) Masih kader PDIP-P dong. Wong dia pernah jadi pengurus DPD, hanya catatan di SK pun nggak masalah bagi saya," sambung dia.
Ketika ditanya soal KTA Gibran, Rudy menegaskan sudah bukan kader PDIP.
Ia mengatakan, apakah Gibran mengembalikan KTA PDIP atau tidak, Gibran sudah bukan kader PDIP.
"KTA mau dikembalikan, atau tidak dikembalikan ya bukunya sudah saya tutup. Sudah bukan kader PDIP. Nggak, nggak perlu (surat-suratan lagi). Tutup buku. Jadi kalau ada apa-apa, Mas Gibran bukan kader PDIP," kata dia.
Gibran Tak Balas Surat
Dilansir TribunSolo.com, Gibran menepis pernyataan Hasto Kristyanto yang menyebut dirinya telah berkirim surat kepada DPC PDIP Solo.
Ia pun menegaskan tidak pernah membalas surat dari DPC PDIP Solo itu.
Mengenai isi surat yang diterimanya, ia kembali menegaskan tidak ingin mengungkapkannya kepada awak media.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.