Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bitung Terkini

Imbauan Kakanwil Kemenag Sulawesi Utara Pasca Ketegangan di Bitung: Mari Torang Baku Bae Baku Sayang

Berbagai pihak melakukan imbauan pasca terjadinya ketegangan di Kota Bitung Sulawesi Utara. Salah satunya Kakanwil Kemenag Sulut Sarbin Sahe.

|
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
HO
Kakanwil Kemenag Sulut H Sarbin Sahe 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Ketegangan dua kelompok yang terjadi di Kota Bitung Sulawesi Utara ikut ditanggapi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara H Sarbin Sehe.

Dia mengajak dan mengimbau kepada semua pihak terutama umat beragama, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan seluruh elemen masyarakat Sulawesi Utara agar menjaga persatuan dan kesatuan, keamanan, kerukunan, kebersamaan dan kedamaian.

"Jangan mudah terprovokasi serta menyebarkan berita bohong atau hoax," jelasnya

Dia pun mendukung langkah-langkah Pemerintah Kota Bitung, maupun pihak keamanan untuk melakukan pertemuan dengan seluruh pimpinan lembaga keagamaan.

"Sebaiknya solidaritas kemanusiaan atas nama Palestina atau Timur Tengah dilakukan di rumah ibadah masing-masing, menghindari aksi di jalan dalam bentuk pawai, demonstrasi dan lainnya," jelasnya.

Dia mengajak untuk bersama jaga Sulawesi Utara yang aman, damai, rukun dan harmonis.

"Mari torang baku-baku bae, baku-baku sayang karena torang samua basudara, torang samua ciptaan Tuhan," ujarnya.

Kapolda: Budaya Sulut Torang Samua Basudara

Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Setyo Budiyanto memberikan keterangan pasca terjadinya ketengangan antar dua kelompok di Kota Bitung

Dalam pernyataan tertulis kepada awak media, Kapolda mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah menyerahkan penanganan perkara ini kepada pihak Polres Bitung bersama Polda Sulut.

"Penghargaan juga saya sampaikan kepada para tokoh dan Forkopimda Kotamadya Bitung yang dengan cepat bertindak untuk sepakat menyelesaikan secara baik dan tidak berdampak," jelasnya Sabtu (25/11/2023) 

Dia pun berharap semoga tidak ada lagi isu atau hoax yang berkembang.

"Saya yakin dengan budaya torang samua basudara tetap kita jaga dan masyarakat tidak mudah terprovokasi dan bersama-sama menjaga situasi yang sudan kondusif," jelasnya. (Ren)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved