84 Hari Menuju Pilpres 2024 - Survei: 52 Persen Gen Z Pilih Prabowo-Gibran, Terdongkrak Gemoy?

TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Jika Pilpres 2024 digelar saat ini, pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming sebagai presiden dan wakil presiden terpilih generasi Z (Gen Z) versi lembaga survei Indikator Politik Indonesia.

Survei periode 27 Oktober - 1 November 2023 menunjukkan pemilih Gen Z, orang dengan kelahiran 1996 - 2009 cenderung pemilih paslon nomor 2 sebesar 52,4 persen.

Urutan berikutnya paslon nomor 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan perolehan 27,9 persen disusul paslon nomor 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 17,3 persen.

Kemudian peneliti Indikator juga meneliti pemilih milenial, kelahiran 1981 - 2008. Hasilnya, paslon Prabowo-Gibran 40 persen disusul Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin masing-masing 27 persen.

Untuk pemilih Gen X, kelahiran 1965 - 1980, paslon nomor 3 yang unggul dengan perolehan 32,6 persen.

Beda 0,6 persen dengan paslon nomor 2 diangka 32 persen disusul paslon nomor 1 27,8 persen.

Sedangkan pemilih baby boomers, kelahiran 1946 - 1964, paslon yang diusung PDIP-PPP-Hanura-Perindo kembali unggul.

Ganjar-Mahfud meraih 37,2 persen disusul Prabowo-Gibran 31,7 persen dan Anies-Muhaimin 22,9 persen.

Terdongkrak Istilah Gemoy

Tren gemoy itu turut disebut-sebut berpengaruh pada tingkat elektabilitas Prabowo di kalangan milenial.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad merespons soal mulai melekatnya julukan 'gemoy' atau gemas kepada Capres Prabowo.

Dia tidak memungkiri bahwa perolehan suara generasi Gen Z dan milenial memang menjadi salah satu ceruk yang ditargetkan oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) dalam pertarungan Pilpres 2024.

"Ya kan kita tahu pemilih milenial itu ceruknya paling tinggi ya kita juga dalam berkali-kali kesempatan kita juga menyampaikan punya strategi-strategi khusus dalam kemudian untuk menggaet pemilih milenial. Ya kalau dilihat dari hasil survei begitu ya Alhamdulillah," kata Dasco kepada awak media di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/11/2023).

Terlebih kata Dasco, generasi milenial dalam pemilu sejatinya selalu memiliki sudut pandang tersendiri dalam memilih calon pemimpinnya.

Dalam kondisi itu lah, seluruh tim yang ada di KIM melihat adanya kemungkinan untuk mendapatkan ruang meraup suara milenial.