Oknum Polisi di Bitung Diduga Terlibat Mafia Solar, Pengamat: Kapolda Sulut Harus Tindak Tegas

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Adanya dugaan aparat penegak hukum di Sulawesi Utara yang terlibat penimbunan Solar Ilegal ikut menuai tanggapan dari Pengamat Hukum Marchelino C N Mewengkang S.H.

Menurutnya hal tersebut sangat tidak baik, karena seharusnya aparat penegak hukum menegakkan hukum bukan melanggar hukum.

"Kami meminta agar Polri dalam hal ini Kapolda Sulawesi Utara untuk menindak setegas-tegasnya oknum tersebut agar hal tidak diulangi serta tak menjadi kebiasaan bagi aparat penegak hukum yang selanjutnya," jelas Founder MEMBARA Law Firm, Kamis (16/11/2023)

Menurutnya sikap tegas perlu dilakukan supaya bisa dilihat upaya pencegahan.

Serta para pihak yang mungkin berniat melakukan penimbunan solar seperti oknum tersebut bisa berpikir ada sanksinya

"Ini juga memiliki efek agar masyarakat bisa percaya Polri tentang penegakan hukum.

Karena kalau dibiarkan kepercayaan masyarakat akan menurun, ingat masyarakat saat ini masih bimbang dengan adanya petinggi-petinggi Polri yang masuk penjara gara-gara ada kasus yang viral," jelasnya.

Menurutnya BBM ini untuk masyarakat umum dan bukan diambil oleh oknum yang melakukan penimbunan ini.

Dirinya berharap ada upaya tegas dari pihak Polda Sulut. 

Propam Polda Sulut Selidiki Keterlibatan Oknum Anggota Polres Bitung di Praktik Mafia Solar

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulawesi Utara Kombes Pol Iis Kristian menjelaskan jika informasi adanya oknum anggota Polres Bitung yang terlibat dalam penimbunan solar tengah diselidiki Propam Polda Sulawesi Utara.

"Informasi tersebut sudah kami terima dan tengah diselidiki Propam Polda Sulut," jelasnya Kamis (16/11/2023)

Dia pun menegaskan jika informasi tersebut benar adanya maka pihaknya akan memproses oknum anggota tersebut.

"Pasti akan diproses jika terbukti, tapi sejauh ini kami masih menyelidiki dulu informasi tersebut," jelasnya.

Bantahan Kapolres Bitung