Antrean Solar Marak di Manado Sulawesi Utara, Begini Penjelasan Pengelola SPBU

TRIBUNMANADO.CO.ID - Antrean kendaraan diesel, truk, bis dan lainnya kembali marak di Manado, Sulawesi Utara beberapa waktu terakhir. 

Pemandangan itu terjadi tak pandang waktu. Pagi, siang, sore, malam hingga tengah malam. 

Antrean panjang diduga karena penyaluran dan stok solar subsidi tak lancar. 

Pihak pengelola SPBU di Manado mengaku penyaluran solar subsudi berjalan seperti biasa. 

"Normal saja sejauh ini. Soal antrean, kami juga tidak tahu pasti," kata Steven Legi, Pengawas SPBU Sario, Manado, Kamis (09/11/2023).

Katanya, petugas SPBU melayani kendaraan yang telah memiliki barcode. "Jika belum ada barcode, ya kami minta harus buat dulu," ujarnya. 

Katanya, pengisian berdasarkan kuota yang diatur pemerintah. Truk 6 bola ke atas, maksimal 200 liter per hari. 

Sementara, mobil pribadi seperti MPV dan SUV, maksimal 60 liter dan 80 liter per hari. 

Katanya, kuota itu sifatnya harian. Artinya, mobil yang sudah mengisi hari ini, bisa mendapatkan solar dengan jumlah yang sama keesokan harinya. 

"Kita isi sesuai kuota di barcode. Selama solar masih ada, pengisian kita layani," ujarnya. 

Terkait waktu operasional, kata Legi, berlangsung pagi hingga malam pukul 22.00 Wita. 

"Selama jam operasional, kita isi terus. Saatnya tutup, sistem otomatis mati," ujar dia.(ndo) 

Baca juga: BREAKING NEWS : Puluhan Kendaraan Antre BBM Solar di SPBU Kairagi Manado Sulawesi Utara

Baca juga: Update Harga BBM Terbaru, Kamis 2 November 2023: Pertamax Turun Jadi Segini di Seluruh Indonesia

Baca berita lainnya di: Google News

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini